Antisipasi Penyakit Antraks dan PMK, Lab Vereriner Gorontalo Periksa 109 Sapi Asal Sulsel

Bone Bolango, InfoPublik – Untuk memastikan hewan ternak yang masuk ke Provinsi Gorontalo kondisinya sehat dan tidak membawa penyakit UPTD Laboratorium Veteriner Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo melakukan pemeriksaan dan mengambil sampel serum darah sapi bantuan dari luar daerah.

Pemeriksaan dan pengambilan sampel serum darah ini dilaksanakan terhadap 109 ekor sapi bantuan yang didatangkan dari Provinsi Sulawesi Selatan, dilakukan di holding ground Desa Lonuo Tilongkabila, Bone Bolango.

“Kedatangan sapi pada awal pekan ini merupakan tahap terakhir dari beberapa kali tahapan pengiriman sapi dari Provinsi Sulawesi Selatan selama tahun 2023,” kata Agustina Kilapong Kepala UPTD Laboratorium Veteriner, Rabu (6/12/2023).

Agustina Kilapong menjelaskan pemeriksaan dan pengambilan sampel serum darah ini merupakan perintah langsung Kepala Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo Muljady D Mario kepada UPTD Laboratorium Veteriner untuk memastikan ternak bantuan yang masuk ke Gorontalo dari Provinsi Sulawesi Selatan ini benar-benar bebas penyakit hewan menular terutama penyakit antrax dan PMK.

Agustina Kilapong menjelaskan UPTD Laboratorium Veteriner Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo adalah laboratorium tipe B yang merupakan Unit Pelaksana Teknis Daerah yang memberikan Pelayanan Laboratorium Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner kepada masyarakat di Provinsi Gorontalo.

"UPTD Laboratorium Veteriner mempunyai fungsi pengawasan, pengamatan, pemantauan penyakit hewan yang bersifat zoonosis dan non zoonosis serta kualitas pangan asal hewan di seluruh wilayah kabupaten/kota," ujar Agustina Kilapong.

Untuk menjalankan fungsi tersebut, secara berkala UPTD Laboratorium Veteriner melaksanakan kegiatan surveilans terhadap sapi-sapi yang ada di Provinsi Gorontalo, baik itu sapi kelompok tani/ternak, sapi masyarakat maupun sapi-sapi bantuan sebelum didistribusi ke masyarakat penerima bantuan tersebut. (mcgorontaloprov/oman)