Dinkes P2KB Kab. Buol Sosialisasikan Cegah Pernikahan Anak dan Stunting

: Para peserta nonton bareng film edukasi cegah pernikahan anak (Foto: Rico A. Dwiguna)


Oleh Kabupaten Buol, Senin, 23 Oktober 2023 | 05:16 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 87


Buol, InfoPublik - Dinas Kesehatan P2KB Kabupaten Buol menggelar kegiatan nonton bareng film edukasi tentang pernikahan anak dan stunting di Anjungan Leok I, pada Minggu malam(22/10/2023). 

Kegiatan ini dihadiri oleh Forum Anak Genre Kabupaten Buol, Lurah, para orang tua serta remaja lainnya dari berbagai sekolah.

Kegiatan tersebut berfokus pada penyuluhan dan edukasi melalui pemutaran film-film informatif dan edukatif yang diselingi dengan sesi kuis. Masing-masing segmen film memberikan pemahaman yang mendalam mengenai pernikahan anak dan upaya pencegahan stunting.

Pada segmen pertama, film edukasi menyoroti pentingnya menghindari pernikahan dini. Para penonton diajak untuk memahami betapa pentingnya pendidikan dalam keluarga, asupan makanan yang sehat, konsumsi sayur, dan pemanfaatan pekarangan untuk menanam tanaman pangan. Peran PKK dalam memberikan edukasi juga ditekankan, serta kesadaran bahwa stunting bisa terjadi sejak dalam kandungan.

Segmen kedua memotivasi anak usia sekolah untuk mengejar pendidikan setinggi mungkin dan menunda pernikahan hingga usia yang lebih matang. Pesan yang kuat disampaikan bahwa generasi muda harus menjadi generasi yang berencana dengan benar.

Film ini juga membahas tentang kesehatan reproduksi dan menginformasikan layanan online BKKBN yang dapat diakses melalui platform siapnikah.org yang dapat membantu calon mengantin untuk mendapatkan informasi penting seputar pernikahan.

Pada segmen ketiga, film menjelaskan pentingnya pemeriksaan kesehatan sebelum menikah, khususnya bagi calon pengantin (catin). Catin menjadi program yang wajib diikuti oleh calon pengantin untuk memastikan mereka dalam keadaan yang sehat.

Untuk calon pengantin wanita, beberapa parameter yang diukur seperti berat badan, pemeriksaan darah, tinggi badan, dan lingkar lengan atas dijelaskan. Hasil dari pemeriksaan ini akan diinput ke aplikasi elsimil, dan jika ditemukan kondisi patologis, maka tindakan pemulihan akan dilakukan. Melalui hal ini stunting pun bisa dicegah sejak menjadi calon pengantin.

Segmen keempat, mengingatkan pentingnya mengikuti program gerakan masyarakat hidup sehat (germas) dan posyandu sejak saat hamil. Ini merupakan upaya untuk mencegah stunting dan memastikan kesehatan ibu dan anak.

Kegiatan nonton bareng ini merupakan salah satu upaya Dinas Kesehatan P2KB Kabupaten Buol untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pernikahan anak dan stunting kepada generasi muda.

Diharapkan, melalui pendidikan dan kesadaran yang ditingkatkan, dapat mencegah kasus pernikahan dini dan stunting yang masih menjadi permasalahan serius di masyarakat. (MC Kab Buol/ Wayan Irmayani)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA
  • Rabu, 10 Juli 2024 | 21:14 WIB
Pemilihan Duta Genre HSU Masuki Tahapan Karantina Tertutup
  • Oleh MC KAB SAMBAS
  • Sabtu, 2 Maret 2024 | 00:06 WIB
Bupati Sambas: Duta Genre Terobosan Penurunan Stunting
  • Oleh MC KAB BALANGAN
  • Selasa, 19 Desember 2023 | 00:46 WIB
Siapkan Generasi Berencana, Dinkes PPKB Lantik 27 GIC Balangan