Kadis DLHK3 Banda Aceh Ajak Warga Ciptakan Taman Kota Nyaman untuk Dikunjungi

Banda Aceh, InfoPublik - Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Keindahan Kota (DLHK3) Banda Aceh melakukan aksi pemeliharaan taman-taman kota dengan mengupayakan pemangkasan rumput berkala hdi kawasan Taman Kencana, Jeulingke, Kota Banda Aceh, Selasa (3/10/2023).

Aksi ini rutin dilakukan setiap harinya. Bahkan untuk memastikan kondisi taman-taman kota selalu terperlihara dengan baik, Kepala DLHK3 Banda Aceh, Hamdani Basyah, memastikan bahwa pihaknya telah mengerahkan satu armada untuk melakukan kontrol berkala di semua taman kota.

“Kita pastikan semua Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Banda Aceh akan selalu kita pantau berkala ya, kita pastikan kebersihan dan keindahannya juga," kata Hamdani.

Ia juga mengajak warga kota untuk menjaga taman-taman yang sudah dilakukan pembersihan.

“Pasukan orange itu bekerja dengan sangat keras menjaga dan merawat semua taman-taman/RTH. Mereka bekerja dari pagi ke pagi lagi. Jadi mari kita jaga bersama, untuk memastikan taman kota selalu indah dan nyaman untuk dikunjungi," ajak Kadis DLHK3.

Menurut data terakhir periode 2014-2018, Kota Banda Aceh memiliki persentase luas Ruang Terbuka Hijau (RTH) Publik terhadap luas wilayah kota berkisar 14,31%.

Adapun penyediaan RTH ini mengacu pada Perpres No. XX tahun 20XX tentang tata ruang kawasan perkotaan.

Saat ini, di Kota Banda Aceh terdapat beberapa RTH yang sedianya mampu digunakan oleh masyarakat sebagai sarana rekreasi hijau, antara lain: Taman Sari, Taman Putroe Phang, Taman Edukasi Tsnami, Hutan Kota BNI Tibang, dan lain-lain.

Untuk itu, Kepala Bidang Pengendalian dan Pengelolaan Lingkungan, Heriady Farhas, mmengatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan perawatan berkala terhadap RTH di Kota Banda Aceh.

Dalam melangsungkan aksi pemeliharaan taman, pasukan orange  dilengkapi berbagai perkakas kerja, sepert ; sapu lidi, alat pangkas sinso, gunting pemotong tanaman, serta alat kerja petugas.

Pemantauan tim liputan, mereka bekerja dengan ligat dan cepat. Sesekali memastikan setiap sudut taman dijangkau tuntas tanpa ada yang tertinggal.

Harapannya, masyarakat dapat ikut berpartisipasi menjaga lingkungan sekitar. Sehingga menciptakan kondisi taman-taman yang tumbuh dengan indah dan nyaman sebagai wadah rekreasi edukasi yang dapat dinikmati bersama pula.