- Oleh MC KOTA PEKANBARU
- Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:31 WIB
: Petugas BPBD Kabupaten Toba Mengevakuasi Bangkai Ternak Babi dari Sungai
Oleh MC KAB TOBA, Selasa, 3 Oktober 2023 | 22:19 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 58
Toba, InfoPublik- Guna antisipasi pencemaran lingkungan, Pemerintah Kabupaten Toba , Provinsi Sumatra Utara mengevakuasi bangkai ternak yang dibuang ke aliran sungai.
Sejumlah bangkai ternak babi dipindahkan dari aliran sungai yang bermuara di Pantai Hatulian Lumban Binanga, Kecamatan Laguboti, Kabupaten Toba dimasukkan ke dalam sejumlah karung dan dikubur ke tanah.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Toba, dr.Pontas Batubara mengatakan, bangkai ternak tersebut dapat menimbulkan penyakit bagi pengguna aliran sungai tersebut.
"Penanganan atau penguburan bangkai ternak yang dibuang ke sungai yang mengalir ke Pantai Hatulian Lumban Binanga, Kecamatan Laguboti, Kabupaten Toba, Senin (2/10/2023)," ujar Pontas Batubara, Selasa (3/10/2023).
"Ternak babi yang dibuang ke sungai/ danau dilakukan karena bangkai ternak yang dibiarkan di sungai akan mengakibatkan pencemaran sungai dan untuk menghindari penyakit yang akan timbul jika dibiarkan," sambungnya.
BPBD setempat terlebih dahulu mengangkat bangkai ternak dari sungai lalu menguburkannya.
"BPBD Toba bersama, camat laguboti, Perangkat Desa dan Masyarakat Lumban Binanga," terangnya.
Sebelumnya, Camat Laguboti, Aprilla Nessy Tampubolon menjelaskan, pihaknya telah mengedukasi masyarakat soal penguburan bangkai ternak mati yang diduga akibat penyakit.
"Sebelumnya, kita kan sudah alami kematian ternak akibat penyakit ASF. Dan masyarakat kita sudah tahu soal penguburan ternak tersebut," ujar Aprilla Nessy Tampubolon.
"Kita takutkan pencemaran lingkungan dan munculnya penyakit baru. Kita sudah tegaskan kepada seluruh kades yang di kecamatan ini agar berikan pemahaman kepada masyarakat soal penanggulangan bangkai ternak yang mati karena penyakit," pungkasnya.(MC Toba rits/rik)