- Oleh MC KAB PROBOLINGGO
- Rabu, 14 Agustus 2024 | 11:09 WIB
: Diperta Probolinggo Berikan Pembekalan untuk Peserta Orientasi Calon Peserta Magang Jepang-Foto:Mc.Tanah Datar
Oleh MC KAB PROBOLINGGO, Jumat, 29 September 2023 | 08:45 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 34
ProbolinggoKab, InfoPublik - Dinas Pertanian (Diperta) Kabupaten Probolinggo memberikan pembekalan bagi peserta orientasi calon peserta magang Jepang di P4S 2023 pada Rabu (27/9/2023) di ruang pertemuan Diperta Kabupaten Probolinggo.
Kegiatan ini diikuti oleh enam orang peserta orientasi calon peserta magang Jepang di P4S tahun 2023 diantaranya Muhammad Iqbal Gustafi dari BPP Kecamatan Paiton, Hamdayu Wafi dari BPP Kecamatan Kotaanyar, Muhammad Izak Mustaqim dan Joni Maret dari BPP Kecamatan Pakuniran, Muhammad Roisul Amin dari BPP Kecamatan Bantaran dan Muhammad Rizki Akbar dari BPP Kecamatan Sumberasih.
Pembekalan ini dhadiri oleh Kepala Bidang Sarana, Penyuluhan dan Pengendalian Pertanian Diperta Kabupaten Probolinggo Faiq El Himmah, JF Penyuluh Pertanian Muda, Koordinator PPL Pakuniran, Koordinator PPL Kotaanyar dan Koordinator PPL Bantaran, Pemuda Tani Wilayah Pakuniran dan Bantaran, salah satu perwakilan orang tua pemuda tani Bantaran serta narasumber (Ketua/ Owner P4S Yoganik).
Kepala Bidang Sarana, Penyuluhan dan Pengendalian Pertanian Diperta Kabupaten Probolinggo Faiq El Himmah mengatakan proses seleksi magang Jepang ini bisa diakses oleh semua pemuda tani baik yang dibina langsung oleh Diperta Kabupaten Probolinggo melalui pembinaan dan pelatihan di beberapa lembaga Diklat (BBPP Ketindan atau UPT Pelatihan Jawa Timur) atau diluar pembinaan Diperta Kabupaten Probolinggo.
“Biaya untuk mengikuti orientasi di P4S selama dua bulan termasuk belajar Bahasa Jepang ditanggung oleh pemuda tani selaku peserta secara mandiri karena memang program magang Jepang ini tidak terdapat dalam penganggaran kegiatan,” katanya.
Setelah memperoleh penjelasan dari narasumber bagaimana orientasi di P4S dan bagaimana proses seleksi magang Jepang, maka restu orang tua itu sangat diperlukan selain rekomendasi dari Diperta Kabupaten Probolinggo selaku pembina. “Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo hanya memfasilitasi usulan yang datang dari peserta sendiri,” jelasnya.
Jika kemudian setelah dilakukan rapat koordinasi untuk memberikan arahan tentang orientasi seleksi magang Jepang peserta tidak bisa mengikuti proses seleksi ini menjadi kewenangan peserta. “Makanya kita baru bisa memberikan rekomendasi ketika tanggal 1 atau 2 Oktober 2023 sudah ada peserta dari Probolinggo yang mengikuti orientasi. Karena bekal dari mengikuti orientasi sangat besar manfaatnya,” terangnya.
Faiq menerangkan dari semua yang sudah dipanggil, M. Izak Mustaqim saat ini sedang mengalani magang Long Term K-Smart Farming di BBPP Ketindan Malang selama 3 bulan mulai 18 September hingga 18 Desember 2023.
“Saat ini M Izak Mustaqim juga sudah menjadi salah satu Asesor termuda di Indonesia yang ahli dibidang hidroponik. Berkat dorongan Bapak Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo melalui rekomendasi yang diberikan saat melalui proses seleksi sebagai asesor,” tegasnya.
Sementara M. Rizki Akbar sudah diterima bekerja di Panah Merah. Untuk yang lain tidak mengantongi restu orang tua disamping terkendala biaya sampai hari ini. “Kita tinggal menunggu dua orang yaitu Joni Maret (UMKM Pembibitan Buah) dan Roisul Amin (Peternakan),” ujarnya.
Faiq menceritakan awalnya pihaknya menerima surat dari Balai Besar Pelatihan Pertanian Ketindan. Dari surat tersebut pihaknya menginformasikan kepada masing-masing pemuda tani. Ternyata dari sembilan orang pemuda tani tersebut yang menindaklanjuti untuk mengisi pendaftaran ada Hamdayu Wafi dari Kotaanyar dan M. Rizki Akbar dari Sumberasih.
“Sedangkan yang lain tidak menindaklanjuti karena tidak ada restu dari orang tua. Ini yang berasal dari Alumni Pelatihan Kewirausahaan BBPP Ketindan Malang. Selanjutnya kami juga melakukan koordinasi terkait peserta lain yang bukan dari Alumni Pelatihan Kewirausahaan BBPP Ketindan. Alumni Kewirausahaan UPT Pelatihan Provinsi Jawa Timur ini ada 2 orang yaitu M. Izak Mustaqim dari Pakuniran dan Ainun Azizah dari Kotaanyar,” akuinya.
Selanjutnya tanggal 25 Agustus 2023 terang Faiq, pihaknya menginformasikan lagi dan ada beberapa pemuda tani yang langsung melakukan pendaftaran melalui link kementerian tersebut. Kemudian ditindaklanjuti dengan surat kepada BPP Ketindan terkait usulan calon peserta seleksi magang Jepang.
“Dari surat tersebut kemudian terbitlah surat dari BBPP Ketindan terkait pemanggilan peserta orientasi calon peserta majang Jepang di P4S 2023. Guna menyamakan persepsi terkait seleksi magang Jepang termasuk orientasinya, kami memberikan pembekalan bagi peserta orientasi calon peserta magang Jepang di P4S 2023,”tambahnya. (MC Kab Probolinggo/wan/son)