- Oleh MC KAB PROBOLINGGO
- Rabu, 14 Agustus 2024 | 11:09 WIB
:
Oleh MC KAB PROBOLINGGO, Kamis, 14 September 2023 | 08:59 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 37
Probolinggo, InfoPublik - Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Probolinggo memberikan pelatihan pemasaran digital di Resto & Café Kampoeng Kita Desa Condong Kecamatan Gading, Senin hingga Rabu (11-13/9/2023).
Kegiatan yang dibuka oleh Sekretaris Disporapar Kabupaten Probolinggo Imarul Faida ini diikuti oleh 40 orang peserta yang berasal dari 20 orang dari lima sub sektor ekraf yaitu sub sektor kriya, kuliner, seni pertunjukan, fotografi dan fashion. Serta 20 orang dari pengelola obyek wisata Kabupaten Probolinggo.
Selama kegiatan mereka memperoleh materi dari narasumber yang berasal dari Dinas Komunikasi, Informartika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Probolinggo, Imam Wahyudi dari Tada Today (Multi Media Marketing), Hafidullah dari Penggiat Promosi Digital Yogyakarta, M. Afifuddin dari PT. Cipta Legasi Indonesia, Akbar Wicaksono dari Penggiat Promosi Digital Marketing dan Explor Wisata Probolinggo.
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Disporapar Kabupaten Probolinggo Dian Cahyo Prabowo menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi dan kompetensi pengelola destinasi dan daya tarik wisata agar dapat memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pemasaran pariwisata.
“Pelatihan pemasaran digital ini diselenggarakan dengan metode 50% penyampaian materi, 20% diskusi dan 30% praktik/latihan,” ungkapnya.
Sementara Sekretaris Disporapar Kabupaten Probolinggo Imarul Faida mengatakan platform media sosial memiliki peranan yang cukup kuat untuk mempromosikan destinasi wisata Indonesia.
“Oleh karena itu, membuat spot-spot wisata instagramable menjadi salah satu strategi mempromosikan tempat wisata secara gratis agar dapat meningkatkan wisatawan. Pemasaran digital adalah cara yang jitu dan tepat dalam menjangkau dan mendatangkan calon wisatawan melalui internet,” katanya.
Menurut Imarul, dengan teknologi yang semakin maju, pemasaran digital telah menjadi cara yang efektif dan efisien untuk meningkatkan kunjungan serta pemasukan bagi sebuah destinasi wisata.
“Kita sadari bersama bahwa pengetahuan tentang pemasaran digital sangat dibutuhkan oleh para pelaku wisata, sehingga pelatihan pemasaran digital diharapkan dapat digunakan untuk membuka usaha guna membangun jiwa wirausaha untuk memperoleh konsumen, mempromosikan produk, memelihara konsumen serta meningkatkan penjualan yang pada akhirnya meningkatkan keuntungan,” jelasnya.
Imarul menegaskan dengan adanya pelatihan pemasaran digital memungkinkan pembeli memperoleh seluruh informasi mengenai produk dan bertransaksi melalui internet, memantau dan menyediakan kebutuhan serta keinginan calon konsumen dengan penggunaan media sosial.
“Untuk mencapai tujuan tersebut maka Pemerintah Daerah berusaha meningkatkan kapasitas dan kemampuan personil melalui pelatihan ini sehingga dapat meningkatkan kemampuan para pelaku usaha wisata,” pungkasnya. (MC Kab Probolinggo/wan/son/eyv)