Paska Vaksinasi PMK, Diperta Lakukan Surveilans di Kecamatan Besuk

Probolinggo, InfoPublik - Dinas Pertanian (Diperta) Kabupaten Probolinggo terus melakukan surveilans paska vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kecamatan Besuk, Senin (11/9/2023).

Kegiatan ini melibatkan Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Diperta Kabupaten Probolinggo drh Nikolas Nuryulianto, Medik Veteriner Muda drh. Machrus, Dokter Hewan Penyelia (drh Izza, Nurma dan Adi) serta petugas teknis peternakan setempat.

Kepala Diperta Kabupaten Probolinggo Mahbub Zunaidi melalui Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner drh Nikolas Nuryulianto mengatakan secara umum kegiatan ini bertujuan untuk membuktikan status bebas penyakit dan deteksi dini kejadian penyakit di sapi perah Kecamatan Besuk. “Secara khusus adalah untuk merespon dini penularan penyakit baru dengan sangat cepat untuk pengendalian yang efektif,”katanya.

Menurut Niko, dalam kesempatan tersebut petugas mengambil 20 sample darah ternak sapi pasca vaksinasi PMK di satu lokasi pada 55 titik lokasi yang sudah ditetapkan di wilayah Kabupaten Probolinggo sesuai dengan petunjuk teknis yang berlaku. “Untuk mengambil swab (hidung dan mulut) pada ternak yang rentan PMK sebanyak 200 sample,” jelasnya.

Melalui kegiatan ini Niko mengharapkan diperoleh sample darah sapi paska vaksinasi PMK sesuai dengan petunjuk teknis yang berlaku, pemisahan serum dari sample darah yang telah diperoleh, penyimpanan serum di freeser dan dibawa oleh Tim BBVet Wates ke Yogyakarta serta penyimpanan swab ternak sesuai dengan petunjuk teknis yang berlaku.

“Harapannya masyarakat pemilik ternak yang sudah divaksin PMK ikut berpartisipasi untuk bersedia ternaknya diambil sample darah demi Indonesia yang bebas PMK khususnya wilayah Kabupaten Probolinggo,”tambahnya. (MC Kab Probolinggo/wan/son/eyv)