:
Oleh PROVINSI BENGKULU, Selasa, 15 Agustus 2023 | 02:20 WIB - Redaktur: Tobari - 213
Bengkulu, InfoPublik - DPRD Provinsi Bengkulu menggelar Rapat Paripurna dengan agenda Penandatanganan Nota Kesepakatan Bersama, Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Perubahan Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2023, di Ruang Rapat Paripurna, Senin (14/8/2023).
Kesepakatan bersama ini ditandatangani unsur pimpinan DPRD Provinsi bersama Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, disaksikan para Ketua Fraksi serta unsur Forkopimda Provinsi Bengkulu.
Disebutkan Pimpinan Rapat Paripurna Ketua DPRD Provinsi Bengkulu Ihsan Fajri, Rancangan KUA dan PPAS APBD-P Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2023, telah melalui pembahasan bersama, antara Banggar DPRD Provinsi Bengkulu dan Tim Anggaran Pemprov Bengkulu.
Pembahasan terakhir dilaksanakan pada tanggal 9 Agustus 2023 yang lalu, juga telah melalui rapat konsultasi Banggar dengan para Ketua Komisi untuk memperoleh masukan.
"Dalam rapat tersebut sudah mendapatkan persetujuan bersama, antara Banggar DPRD Provinsi Bengkulu dengan Tim Anggaran Pemprov Bengkulu dengan rincian kesepakatan yaitu, Pendapatan dianggarkan sebesar Rp2,965 triliun lebih,” jelas Ihsan Fajri.
Ketua DPRD melanjutkan, “sedangkan Belanja dianggarkan sebesar Rp3,167 triliun lebih serta pembiayaan daerah sebesar Rp201,348 miliar lebih," sebutnya.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah berharap, pengesahan Rancangan KUA-PPAS APBD-P Provinsi Bengkulu tahun 2023 tersebut, dapat terlaksana sesuai waktu yang ditentukan, sehingga dapat segera direalisasikan dengan baik.
"Mudah-mudahan tepat waktu sehingga ada sedikit penambahan dari sisi Silpa yang bisa kita pergunakan,” jelas Gubernur Rohidin, usai Rapat Paripurna.
Lanjut Gubernur, termasuk ada beberapa pergeseran anggaran terkait persiapan tahap awal Pemilu karena sebagian anggaran untuk Pemilu dialokasikan pada APBD-P 2023.
Sedangkan sebagian besar lagi nanti dianggarkan pada APBD 2024, sehingga artinya penting sekali APBD Perubahan yang kita bahas sekarang.
Demikian juga ada beberapa kegiatan-kegiatan yang juga mengalami pergeseran baik antar OPD maupun antar rekening belanja dalam OPD.
"Jadi sekali lagi mudah-mudahan bisa cepat sehingga pada bulan September ini bisa kita kerjakan," demikian tutur Gubernur Rohidin. (Prov Bengkulu/toeb)
