:
Oleh PROVINSI BENGKULU, Selasa, 8 Agustus 2023 | 20:40 WIB - Redaktur: Tobari - 250
Bengkulu, InfoPublik - Penanggung jawab Koordinasi dan Supervisi KPK RI Wilayah Bengkulu Mohammad Jhanattan mengungkapkan, Provinsi Bengkulu terpilih sebagai start awal sosialisasi antikorupsi, melalui kegiatan Roadshow Bus Antikorupsi KPK.
Dalam rencana agenda roadshow ini, Mohammad Jhanattan menyebut Bengkulu sebagai pintu gerbang untuk wilayah Sumatra karena dinilai sukses sebagai mitra KPK RI.
Provinsi Bengkulu, juga disebut menjadi bukti kesuksesan kemitraan KPK RI dengan Pemerintah Daerah, berupa kinerja-kinerja yang telah dihasilkan terutama koordinasi dan supervisi, serta pendidikan antikorupsi.
Bengkulu dibuka sebagai daerah untuk gerbang Roadshow Bus KPK ini karena, salah satu bukti kesuksesan kemitraan KPK dengan Provinsi Bengkulu.
"Untuk Bumi Raffelsia ini kita khususkan, karena sudah banyak kinerja-kinerja yang dihasilkan terutama di ranah koordinasi dan supervisi serta pendidikan antikorupsi juga sudah jalan di sini," ungkap Mohammad Jhanattan.
Penjelasan ini terungkap, saat Mohammad Jhanattan menyampaikan penjelasan dalam Rapat Koordinasi Persiapan Kegiatan Roadshow Bus KPK, bertempat di Ruang Pola Provinsi Bengkulu, Selasa (8/8/2023).
Roadshow ini, lanjutnya, akan dimulai di Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu yang akan terus menuju Sumatera Selatan hingga ke Provinsi Aceh.
Dalam kegiatan ini nanti, akan diisi berbagai kegiatan terkait sosialisasi dan pendidikan antikorupsi, termasuk antisipasi politik uang pada Pemilu 2024.
Disebutkan juga, pada puncak kegiatan akan dihadiri langsung oleh Ketua KPK RI Filrly Bahuri.
"Yang terpenting nantinya ada Rakor Kepala Daerah yang akan diikuti seluruh Kepala Daerah di wilayah Sumatra," ungkapnya.
Jhanattan melanjutkan, tujuan dari Roadshow Bus KPK ini, pertama untuk mensosialisasikan program antikorupsi kepada masyarakat.
Kedua, sebagai aksi kolaborasi antara KPK dengan pemerintah daerah sebagai mitra kerja KPK dalam mengantisipasi korupsi terhadap Aparatur Sipil Negara.
"Yang ketiga, untuk menetapkan nilai-nilai anti korupsi kepada seluruh elemen masyarakat," tegasnya.
Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Bengkulu Nandar Munadi menyebutkan, Pemprov Bengkulu menyambut baik kegiatan Roadshow Bus Antikorupsi KPK di Provinsi Bengkulu.
Program pendidikan anti korupsi melalui Bus KPK ini, tentu memiliki dampak yang sangat baik pada pemerintah Provinsi Bengkulu dalam rangka pencegahan korupsi."
Untuk itu atas nama Pemerintah Provinsi Bengkulu, kami menyambut baik kegiatan KPK ini dan intinya kami sangat mendukung kegiatan yang dilaksanakan KPK ini," demikian sebut Nandar Munadi. (Prov Bengkulu/toeb)
