Deli Serdang, Infopublik - Di sisa masa jabatannya, Bupati Deli Serdang, H Ashari Tambunan berkeinginan untuk mengoptimalkan kerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang untuk masyarakat.
"Kunjungan ini sangat khusus dan strategis untuk melakukan perbaikan-perbaikan bagi masyarakat," ungkap Bupati pada pertemuan dengan tokoh agama dan masyarakat Kecamatan Kutalimbaru di Panti Sosial Rehabilitasi Narkoba Parmadi Putra Insyaf, Desa Lau Bakeri, Kecamatan Kutalimbaru, Kamis (8/6/2023), pukul 14.00 WIB.
Disebutkan Bupati, di Kecamatan Kutalimbaru, pembangunan sudah berjalan baik. Masyarakat hidup berdampingan, aman dan tenteram. "Banyak hal baik, ada rumah ibadah yang akan diresmikan. Yang disampaikan Camat (Avro Wibowo SSTP) adalah kemajuan," ucap Bupati.
Pun begitu, Bupati tak menampik, jika selama ini tetap masih ada kekurangan. Dan kekurangan-kekurangan tersebut akan terus diupayakan untuk diperbaiki, diselesaikan. Meskipun dengan keterbatasan yang ada.
"Deli Serdang adalah sebuah negeri yang diharapkan menjadi wilayah yang maju dan sejahtera, dengan masyarakatnya yang religius, dan rukun dalam kebhinekaan," sebut Bupati.
Sebelumnya, Camat Kutalimbaru, Avro Wibowo SSTP, menjelaskan Kecamatan Kutalimbaru terdiri dari 14 desa. Letak Kecamatan Kutalimbaru juga sangat strategis untuk pembangunan, karena berbatas dengan tiga kabupaten/kota lainnya, yakni Langkat, Binjai dan Medan.
"Program Gerakan Deli Serdang Membangun (GDSM), sejak tahun 2014 lalu, di Kecamatan Kutalimbaru sudah terbangun 61 jembatan dengan panjang 164 meter. Untuk bedah rumah, selama tahun 2022-2023, ada 14 unit rumah. Enam dari bantuan corporate social responcibility (CSR), enam unit lagi dari Dinas Perumahan dan Permukiman, dan dua lagi dari program kecamatan," rinci mantan Camat Batang Kuis ini.
Program-program pembangunan, lanjut Camat, masih dan akan terus berlanjut. Di acara itu juga, akan diresmikan lima masjid dan satu gereja.
Hal senada juga disampaikan tokoh agama Kecamatan Kutalimbaru, Imam Suyuti. "Masyarakat Kutalimbaru terdiri dari masyarakat yang majemuk. Berbagai suku dan agama. Namun, kami bisa hidup berdampingan. Selama ini, tidak pernah terjadi konflik suku, agama, ras dan antargolongan (SARA)," katanya.
Di sela-sela acara, selain menandatangani prasasti peresmian lima masjid dan satu gereja, Bupati juga menyerahkan akta lahir kepada warga, memberikan bantuan paket sembilan bahan pokok (sembako) pada masyarakat kurang mampu, memberikan bantuan kebutuhan sekolah bagi siswa sekolah dasar, menyerahkan kunci bedah rumah, menyerahkan bantuan 6 ton pupuk kepada kelompok tani, dan lima unit ambulan untuk masyarakat Kecamatan Kutalimbaru.
Turut mendampingi Bupati di acara itu, para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Deli Serdang.
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber infopublik.id