:
Oleh MC KOTA SUBULUSSALAM, Kamis, 25 Mei 2023 | 05:58 WIB - Redaktur: Tobari - 337
Subulussalam, InfoPublik - Penuhi hak pilih sebagai warga Negara dan jangan golput di pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang, ucap DR. Sabarudin, S.PdI.M Sos .
Hal tersebut dikatakannya pada saat memberikan paparan dihadapan alumni Pondok Modern Darussalam Gontor Kota Subulussalam dalam program FGD dengan tema Kepemimpinan menurut Syariat Islam, di Café Four Z Jalan By Pass Kampong Belegen Mulia Kecamatan Simpang Kiri, rabu (24/5/2023).
Pondok Modern Darussalam Gontor memiliki falsafah hidup atau prinsip “Gontor berdiri diatas dan untuk semua golongan”.
Kalimat tersebut telah tertanam kepada para santri dan alumninya tidak ta’ashub pada satu golongan tertentu namun menjadikan dirinya bisa bermanfaat untuk orang lain, ucapnya.
Dalam politik Gontor tidak mau terlibat dalam dukung-mendukung para calon atau kandidat dalam pemilihan kepala daerah, legislatif ataupun presiden. Hal itu telah menjadi prinsip pondok dari dulu hingga saat ini.
Namun pondok Gontor memberikan kebebasan kepada para alumninya untuk berkiprah di masyarakat dalam bebagai sektor kehidupan, ujarnya.
Berkaitan dengan tahun politik ini diharapkan kepada alumni Gontor domisili Kota Subulussalam untuk memenuhi hak pilihnya jangan golput di pemilu 2024 mendatang, pesannya.
Menurutnya dalam memilih pemimpin perlu kehati-hatian karena menyangkut keberlangsungan dan keberlanjutan tegak dan berdirinya suatu bangsa. Apabila salah dalam memilih maka akan sangat berdampak kepada bangsa dan Negara.
Di antara kriteria yang perlu diketahui seorang pemimpin haruslah memiliki integritas, kapabilitas, populis, visioner, negarawan, memiliki kemampuan dalam menjalin hubungan dengan dunia internasional, melanjutkan agenda reformasi, juga tidak lupa memohon petunjuk dari Allah dengan sholat istikhoroh, tuturnya.
FGD yang dipandu mediator Zainal Abiidn, SH alumni Gontor tahun 1997 yang kesehariannya bertugas di Diskominfo Kota Subulussalam berjalan dalam suasana harmonis, santai dan hidup.
Dalam diskusi Endang Suhendra, SH salah seorang peserta yang merupakan alumni Gontor Tahun 1997 dan bertugas di Kantor Kemenag Kota Subulussalam mengapresiasi FGD yang dilakukan Forum Silaturrahmi Alumni Pondok Modern Darussalam Gontor Kota Subulussalam kerjasama dengan Baitul Mal Kota Subulussalam.
Kegiatan yang dibangun atas dasar ide-ide membangun meski terus digerakkan dan digelorakan, bahkan kedepan kalau perlu dilaksanakan bahtsul masail sebagaimana lazimnya dilaksanakan saat menjadi santri Gontor duduk di kelas 5 dan 6.
Ide-ide perlu terus digali dan dikembangkan dan menjadi spirit anak Gontor di mana pun bertugas dan mengabdi untuk umat.
Berkaitan dengan pemimpin, benar bahwa Gontor tidak berpolitik praktis namun kepada alumninya dibolehkan malah agar bisa mewarnai dan menjadi change maker untuk kebaikan bangsa.
Ust. Agus Suryadi calon kandidat doktoral menantu dari pimpinan Dayah Jannatul Firdaus Subulussalam meneruskan pesan pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor menitipkan salam kepada para alumninya di Kota Subulussalam pada saat dirinya bersilaturrahmi ke pondok Gontor.
Juga pesannya dalam pemilihan umum 2024 “ikutilah kebenaran jangan ikuti orang yang merasa benar“ maknanya kalau memilih kebenaran pastilah benar namun kalau memilih orang yang merasa benar maka suatu saat akan terjerumus pada kesalahan,
Acara ditutup dengan menyanyikan lagu HYMNE OH PONDOKKU dinyanyikan bersama dengan penuh khidmat. (MC Kota Subulussalam/toeb)