:
Oleh MC KAB SANGGAU, Minggu, 14 Mei 2023 | 22:18 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 78
Sanggau, InfoPublik - Wakil Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si, melaunching pengerjaan jalan Semuntai/Kedukul, Kecamatan Mukok. Jumat (12/05/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Sanggau, Ir. H. John Hendri, M.Si, mengatakan jalan yang akan dikerjakan sepanjang 7,5 km, mulai dari Semuntai sampai Kedukul.
“Hari ini kita sudah memulai pengerjaan ruas jalan mulai dari Semuntai sampai ke Kedukul dengan jarak kurang lebih 7,5 km, dan ini harus tuntas. Dalam kontrak di sebut masa pengerjaan ini selama 8 bulan, tetapi saya yakin tidak sampai 8 bulan,” ujarnya.
Jalan yang akan dibangun saat ini sudah memiliki pondasi yang cukup kuat, namun ada beberapa titik yang tetap harus ditimbun.
“Dalam proses pengerjaan, memang saat ini kita melihat ada dua kondisi, yaitu sudah ada rapat beton, yang artinya jalan ini sudah memiliki pondasi yang cukup kuat. Tetapi ada juga beberapa titik yang masih perlu dilakukan penimbunan tanah maupun batu,” sambungnya.
Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot meminta kepada masyarakat untuk ikut mengawasi pengerjaan ini, jangan sampai ada lahan milik warga yang terkena pembangunan jalan ini, karena tidak adanya biaya pembebasan.
“Harapan kita pengerjaan ini segera selesai, kurang lebih 3 sampai 4 bulan, walaupun dalam kontrak sampai 8 bulan seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas Bina Marga tadi, lebih cepat lebih baik. Saya juga minta kepada masyarakat untuk mengawasi pengerjaan jalan ini, karena kalau misalkan ada lahan warga yang terkena segera di sampaikan kepada petugas yang mengerjakan, karena tidak ada biaya pembebasan,” harapnya.
Ia juga berpesan, masyarakat dan pengusaha dapat menjaga bersama-sama kekuatan jalan, karena jalan yang dibangun hanya memiliki tekanan berat maksimal 8 ton.
“Kemudian yang terpenting untuk masyarakat harus menyadari kekuatan jalan yang di bangun ini memiliki batas maksimal sekitar 8 ton, untuk itu bagi warga dan para pengusaha harus pahami betul dengan batas berat jalan ini. Kita khawatirkan kalau tidak kita jaga bersama, maka jalan ini tidak akan bertahan lama,” tegasnya. (Izar/E.A.Lusy)