:
Oleh MC Kab Aceh Tengah, Jumat, 12 Mei 2023 | 11:18 WIB - Redaktur: Juli - 142
Takengon, InfoPublik - Dalam rangka mengoptimalkan pembinaan dan pendampingan Bina Keluarga Balita, BKKBN Perwakilan Aceh, menggelar kegiatan Pengembangan Bina Keluarga Center of Excelent (BKB CoE) Tingkat Provinsi Aceh Regional Tengah di Takengon.
Acara yang digelar di Parkside Petro Gayo Takengon ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Aceh Tengah Subhandhy, yang mewakili Plt Bupati, Rabu malam (10/5/2023).
Pembukaan acara BKB CoE tersebut dihadiri oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Aceh, Sahidal Kastri, Kepala Dinas Kesehatan Aceh Tengah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Aceh Tengah, Kepala Dinas KBP3A Aceh Tengah, Kepala Dinas OPD KB beserta Bidan TPK, TP-PKK, PKB/PLKB, Kepala Desa, Kader BKB dari Kabupaten/Kota Banda Aceh, Sabang, Aceh Besar, Pidie, Bener Meriah, Gayo Lues, dan Aceh Tenggara.
Dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Sekda, Pj Bupati Aceh Tengah, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada BKKBN Provinsi Aceh yang telah mempercayai Aceh Tengah sebagai tuan rumah dalam menyelenggarakan kegiatan Pengembangan BKB CoE Tingkat Provinsi Regional Tengah.
“Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah mengucapkan terima kasih dan apresiasi atasa kepercayaan BKKBN Perwakilan Aceh yang telah memimilih daerah kami sebagai tuan rumah dalam pelaksanaan BKB CoE," ungkap Pj Bupati sebagaimana dibacakan oleh Subhandhy.
Lebih lanjut, Pj. Bupati mengungkapkan, pelaksanaan kegiatan BKB CoE merupakan kegiatan strategis untuk mencapai indikator dan target yang telah ditetapkan dalam mempercepat menurunkan stunting.
Faktor penting yang wajib diperhatikan dalam upaya penurunan stunting ialah data yang akurat, untuk merujuk perencanaan monitoring dan evaluasi intervensi stunting dengan memperhatikan validitas dan akurasi data.
Pj Bupati mengharapkan, melalui kegiatan CoE ini dapat menguatkan komitmen seluruh pihak dalam menanggulangi permasalahan stunting, serta dalam merealisasikan program yang telah dirancang.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap kita semua dapat menyukseskan kegiatan BKB CoE ini, dengan target percepatan penurunan stunting yaitu 14% pada 2024 dan dapat mewujudkan sumber daya manusia yang unggul demi menyongsong indonesia emas 2045.” harapnya.
Dalam kesempatan ini, Pj Bupati juga mengingatkan, dalam mencapai hal tersebut dibutuhkan langkah - langkah yang strategis dalam penurunan stunting, seperti melalui pemenuhan kebutuhan gizi bagi ibu dan bayi sejak 1000 hari awal kehidupan, ketersediaan air bersih dan sanitasi yang layak serta memenuhi kebersihan air bersih dan keberadaan jamban yang terawat kebersihannya menjadi kelayakan kesehatan.
Menurut Pj Bupati Aceh Tengah, penanggulangan stunting merupakan tugas besar bersama di mulai dari unit organisasi terkecil yaitu keluarga, sampai dengan lingkup yang lebih makro yaitu pemerintah.
“Mari bersama-sama kita bersinergi untuk menyukseskan usaha percepatan penurunan stunting di Provinsi Aceh tercinta kita ini," pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Aceh Sahidal Kastri, dalam sambutannya menyebutkan BKB ialah suatu program dalam rangka pembinaan keluarga untuk mewujudkan tumbuh kembang balita secara optimal.
Sahidal Kastri juga menambahkan, dengan kegiatan tersebut dapat menjadi wadah pertemuan para peserta BKB CoE yang dapat menambah wawasan dalam upaya meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran ibu dalam membina tumbuh kembang balitanya melalui rangsangan fisik, motorik, kecerdasan, sosial, emosional serta moral. (Fathan Muhammad Taufiq/MC Aceh Tengah)