:
Oleh MC KAB PIDIE, Senin, 8 Mei 2023 | 15:15 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 150
Sigli, InfoPublik - Presiden Republik Indonesi, Joko Widodo memberikan apresiasi untuk pemerintah pusat, utamanya pemerintah daerah, serta pemangku kepentingan (stakeholder) yang sangat konsisten bersama-sama melakukan pengendalian di daerahnya masing-masing.
Hal ini disampaikan Menteri Dalam Negeri RI (Mendagri RI), Tito Karnavian, dalam rapat evaluasi yang di ikuti Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) wilayah Kabupaten Pidie, juga TPID seluruh kabupaten/kota se-Indonesia, Senin (8/5/2023).
“Kami telah menyampaikan kepada Presiden Jokowi tentang capaian bulan April yang sangat baik, karena inflasi di Indonesia relatif terkendali dan perkembangannya bagus, turun ke angka 4,33% year to year dibanding tahun yang lalu di masa yang sama, meskipun untuk month to month ada kenaikan 0,33% dikarenakan musim liburan hari raya dan perayaan ramadhan, yang mengakibatkan demand yang cukup tinggi,” jelasnya.
Mendagri menambahkan, meskipun demikian, ada beberapa komoditas yang masih perlu mendapat atensi, yakni beras, minyak kita, dan gula yang variasi dan tidak merata di berbagai tempat. Ada beberapa daerah yang harganya murah, tetapi beberapa daerah harganya mahal, sehingga perlu untuk dimonitor. Dalam hal ini, satgas pangan daerah, Dinas Perdagangan, dan lainnya, dapat berkoordinasi dengan lintas sektoral, stakeholder, dan juga internal.
"Jadi, posisi kita saat ini sudah bagus, tapi masih bisa diturunkan lagi jika kita bisa mengatasi poin-poin andil inflasi, dan dapat mempertahankan poin yang sudah baik," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua TPID Pidie, H Idhami menyampaikan, TPID Kabupaten Pidie terus berupaya memberikan progres terbaik dalam pengendalian inflasi 2023 ini.
“Atas nama Pemkab Pidie, kami mendukung penuh langkah kongkret pengendalian inflasi di daerah dalam rangka pengendalian inflasi 2023. Seperti melakukan pemantauan harga, kemudian melakukan sidak ke pasar,” tambahnya.(Mc.Pidie/Eyv)