:
Oleh MC KAB BOVEN DIGOEL, Rabu, 29 Maret 2023 | 22:45 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 124
Boven Digoel,. infoPublik - Dengan sorotan tema "Forum Perempuan Asli Boven Digoel (FPA-BD) hidup dalam kebersamaan bergandeng membangun negeri damai", laksanakan Musyawarah Daerah (MUSDA) pertama, Rabu (29/03/23).
Musda ini dilaksanakan dengan tujuan Membentuk Wadah Organisasi Forum perempuan Asli Boven Digoel masa bhakti 2020-2026, memilih dan menetapkan Ketua FPA BD Kabupaten Boven Digoel/ketua Formatur melalui memilihan langsung oleh peserta Musda, menyusun dan menyusun Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga dan program kerja Daerah FPA BD Kabupaten Boven Digoel Masa Bhakti 2023-2026 serta menyusun dan menetapkan fungsionaris/pengurus FPA BD Kabupaten Boven Digoel periode 2023 ~ 2026.
Dalam sambutannya Wakil Bupati Boven Lexi Romel Wagiu mengatakan terkait program-program yang telah direncanakan oleh Forum Perempuan Asli Boven Digoel (FPA-BD) pemerintah daerah selalu mendukung dan merespon dengan baik semua program yang merupakan inisiatif dari perempuan Asli Boven Digoel.
Dengan hadirnya FPA-BD ini semoga kedepannya bisa menciptakan perempuan-perempuan Boven Digoel yang berkualitas yang bisa bersaing sehingga bisa memberikan ide-ide kepada Pemerintah Daerah untuk pembangunan di Boven Digoel, Ujarnya.
Wakil Bupati juga berharap dengan FPABD, semoga perempuan-perempuan di Boven Digoel bisa menjadi pemimpin, baik di lingkungan pemerintahan Kabupaten Boven maupun menjadi Anggota DPRD sehingga bisa memperjuangkan Hak-hak Perempuan Asli Papua maupun Nusantara.
Dengan terbentuknya FPABD ini juga perempuan-perempuan bisa memberikan karya-karya yang bermanfaat bagi Kabupaten Boven Digoel, Ungkapnya.
Sementara itu ketua panitia kegiatan Theresia Wangbon mengatakan dalam arahannya mengatakan Forum Perempuan Asli Boven Digoel adalah organisasi Kesukuan perempuan-perempuan asili yang mendiami wilayah adat Boven Digoel yang disepakati Bersama pada Rapat perdana tanggal 15 Januari 2023 .
Lanjutnya Forum ini didirikan berdasarkan pengalaman bahwa perempuan asli kesukuan membutuhkan wadah sebagai tempat belajar dan mengkonsolidasikan diri untuk mampu menyuarakan kepentingannya sendiri.
Forum Perempuan Asli Boven Digoel didirikan untuk mampu memfasilitasi perempuan-perempuan adat asli kesukuan, mengorganisir diri, pengetahuan dan hak-haknya, dan Organisasi Forum Perempuan Asli Boven Digoel ini beranggotakan individu perempuan adat yang berasal dari Lima suku besar ( Muyu, Mandobo, Kombay, Koroway dan Auyu), Ujarnya.
Selain itu FPABD ini juga Untuk mempersiapkan potensi Sumber Daya Perempuan Asli di Kabupaten Boven Digoel agar mampu mengadaptasikan diri dalam berbagai aspek pembangunan, maka perempuan yang ada perlu diidentifikasi sesuai dengan potensi yang dimiliki, Tegasnya.
"Potensi perempuan Asli Boven Digoel perlu dipersiapkan secara dini dalam rangka peningkatan kapasitas sumber daya perempuan Asli sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan dalam pasar kerja, upaya peningkatan kapasitas perempuan seperti yang diharapkan tentu membutuhkan perhatian yang serius dari berbagai pihak, baik pemerhati perempuan maupun pemerintah daerah", Ungkapnya.
Keseriusan untuk mendorong terciptannya peluang-peluang bagi Perempuan Asli di Kabupaten Boven Digoel dapat terwujud apabila direspon oleh semua pihak.,peluang tersebut dapat dikelolah melalui pendidikan formal maupun nonformai, khususnya pengembangan kapasitas dalam organisasi sehingga terbentuk individu-individu yang kritis, berwibawa serta siap periklanan , Mewujudkan kehidupan bermasyarakat yang setara, adil dan berkelanjutan, tutupnya. (MC Boven Digoel/DIA).
