Pameran Gedhen Ditutup Wakil Bupati Karanganyar, Omzet 2 Kali Lipat dan Tembus Rp2,7 miliar

:


Oleh MC KAB KARANGANYAR, Senin, 20 Maret 2023 | 05:40 WIB - Redaktur: Kusnadi - 317


Karang Anyar, InfoPublik - Wakil Bupati Karanganyar, Rober Christanto menutup Pameran Gedhen yang digelar selama 4 hari mulai 16-19 Maret di Gedung Kebudayaan Karanganyar. Saat ditutup omzet perdagangan mencapai Rp2,7 Miliar atau dua kali lipat dari target yang direncanakan. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar optimis bahwa UMKM di Kabupaten Karanganyar akan naik kelas.

“Kami sudah melatih UMKM di Balai Latihan Kerja dan kemudian memasarkan produknya melalui Pameran Gedhen kali ini. Saya yakin UMKM akan mampu menyerap tenaga kerja dan mampu terus menyajikan yang terbaik,” papar Rober Christanto usai menutup acara yang diikuti 240 stan lebih di Gedung kebudayaan (19/03).

Ke depan, Rober berharap event seperti ini harus digelar kembali. Namun bukan hanya Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disdagperinaker) dan Dinas Pertanian, Pangan, Perikanan (Dispertanpp) yang terlibat namun semua OPD diharapkan ikut. Misalnya Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga ikut mempromosikan pariwisata di Karanganyar. Kemudian Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) membuat sistem e-commerse atau mendigitalkan produk UMKM.

“Saya yakin dengan kerja sama yang apik akan membuat kesejahteraan masyarakat dapat terangkat. Apalagi keinginan Presiden Joko Widodo yang membuat zero kemiskinan ekstrem akan terwujud jika upaya seperti ini kita galang terus-menerus,” tambahnya.

Sementara Panitia Pameran Gedhen, Siti Maisyaroch, mengatakan antusias masyarakat untuk melihat pameran sangat tinggi. Terbukti omzet selama 4 hari, Rp2,758.115.000. Angka besar tersebut didorong penjualan enam mobil yang terjual.

Kemudian, Siti Maysaroh melaporkan omset penjualan selama empat hari. Dari produk pertanian omzet sebanyak Rp715.025.000, dari UKM industri terjual omset Rp2,043.090.000. Total Rp2.758.115.000. pihaknya berharap agenda kegiatan terus dilakukan untuk  meningkatkan perkonomian, industri, dan pertanian.

“Selama pameran, panitia juga melakukan penilaian stan yang ada. Penilaian itu dari larisnya dan banyak pengunjungnya,“ pungkasnya. (MC Karanganyar/Sadewa)