:
Oleh KAB SIDOARJO, Jumat, 24 Februari 2023 | 14:16 WIB - Redaktur: Wawan Budiyanto - 132
Sidoarjo, InfoPublik - Intensitas hujan yang cukup tinggi di wilayah Sidoarjo menyebabkan empat desa langganan banjir kembali tergenang. Keempat desa tersebut berada di Kecamatan Tanggulangin, yakni Desa Kalidawir, Kedung Banteng, Banjar Panji dan Banjarasri.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor, pada Kamis (23/2/2023) turun sendiri memberikan bantuan kepada 2.136 KK dan pelayanan kesehatan yang terdampak banjir. Sekaligus memastikan penyebab utama banjir di wilayah tersebut. Masalahnya desa yang tergenang banjir tersebut letaknya dekat dengan wilayah tambak.
"Tadi diskusi sedikit bagaimana membuat satu sudetan baru, jalur pelarian air banjir yang baru, termasuk rencana pengadaan tanah untuk membuat sudetan baru ini," jelasnya.
“Berbagai upaya untuk mengatasi banjir ini telah dilakukan. Mulai pengurukan tanah, pemasangan rumah pompa air hingga pembuatan sudetan pembuangan air banjir. Namun upaya itu dirasa belum maksimal, banjir tetap mengenangi empat desa tersebut meski tidak separah sebelumnya,” lanjutnya.
Ia juga mengatakan, sudetan yang telah dibuat dirasa belum maksimal, karena belum mampu menampung air hujan. Apalagi intensitas hujan yang tinggi seperti saat ini. Penurunan tanah di Desa Kedung Banteng juga menjadi faktor penyebab banjir.
Perkembangan kondisi banjir ini terus dipantaunya langsung. Ia memerintahkan untuk tetap mengoperasikan rumah pompa di 4 titik selama 24 jam. Beberapa waktu lalu pompa air sempat dimatikan karena sungai untuk pembuangan air sudah meluber.
Upaya mengatasi banjir telah dilakukan. Kondisi curah hujan yang masih tinggi dan kondisi sungai buangan air pompa sudah setara dengan tanggul ini menjadi evaluasi Pemkab Sidoarjo. Salah satu hal yang direncanakan adalah dengan membuat sudetan baru pembuangan air.
(Git/ eny/kominfo)