:
Oleh MC KABUPATEN SAMBAS, Rabu, 15 Februari 2023 | 14:54 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 165
Sambas - Infopublik, Wakil Bupati Fahrur Rofi mengatakan pada 2022 kasus stunting di Kabupaten Sambas mengalami penurunan, yang sebelumnya 2021 berada pada 32,6 Persen, turun sebesar 2,1 persen pada 2022 sehingga menjadi 30,5 persen.
Rofi menambahkan meskipun penurunan kasus stunting belum sesuai target yang diharapkan, tetapi harus tetap disyukuri karena adanya perubahan, sehingga bisa menjadi pemicu untuk menurunkan kasus stunting di Kabupaten Sambas pada tahun 2023.
"Dalam penanganan stunting Kabupaten Sambas telah menerbitkan Keputusan Bupati tentang penetapan Desa, yang mana pada tahun 2022 hanya mencakup 10 Desa, dan pada tahun 2023 akan ditingkatkan menjadi 20 Desa."ungkapnya saat menyampaikan perkembangan kasus stunting Roadshow Percepatan Penurunan Stunting dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem di Kabupaten/Kota di Povinsi Kalimantan Barat, yang di gelar oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Selasa(14/2/2023).
Menutup dialognya Wakil Bupati Fahrur Rofi mengharapkan pada tahun 2023 kasus stunting di Kabupaten Sambas dapat turun sesuai target yang diharapkan.
(MC Kab Sambas/PIKP)