:
Oleh MC KOTA BENGKULU, Senin, 23 Januari 2023 | 10:12 WIB - Redaktur: Tobari - 194
Bengkulu, InfoPublik - Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan dan Wakil Wali Kota Dedy Wahyudi bangga atas capaian Rumah Sakit Umum Daerah (RSHD) menginjak usia 9 tahun.
Meski begitu, Helmi - Dedy tak ingin RSHD terjebak dalam zona nyaman dan tak lagi berkembang karena merasa berpuas diri akan capaian saat ini dan merasa menjadi terbaik dari lainnya.
Helmi - Dedy selalu mengingatkan RSHD untuk terus berbenah dan selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
Predikat paripurna bintang lima minta dibuktikan dan bukan sekadar penghargaan semata melainkan benar-benar menjadi ciri khas RSHD terdepan soal pelayanan.
Ia katakan jangan pernah puas, jangan pernah terlena apalagi mungkin kita semua tahu wali kota selalu mengatakan bahwasanya RSHD ini terbaik di dunia.
Tapi tolong jangan pernah puas dengan capaian yang sekarang, tetaplah berkreasi, tetaplah berkarya ciptakan berbagai inovasi.
"Maka dengan begitu kita berikan yang terbaik buat RSHD ini," tutur Dedy saat menghadiri syukuran HUT ke-9 RSHD bersama Sekda Arif Gunadi dan jajaran Pemkot lainnya, Sabtu (21/1/2023).
Di usia ke - 9 ini, Dedy tak lupa memberikan apresiasi atas capaian-capaian RSHD, sehingga menjadi salah satu rumah sakit terbaik di Provinsi Bengkulu.
"Saya juga mengapresiasi kepada seluruh jajaran RSHD dalam penilaian Kemenkes lalu, alhamdulillah kita meraih paripurna bintang lima. Tapi lagi-lagi saya minta jangan pernah merasa puas," tambahnya.
Pasalnya, selama 9 tahun berdiri, RSHD selalu dipantau perkembangannya, terkhusus mengenai pelayanan terhadap masyarakat.
Karena seperti kita ketahui, Helmi - Dedy benar-benar ingin menjadikan RSHD menjadi rumah sakit terbaik dan terdepan akan hal pelayanan.
RSHD selalu kita awasi perkembangannya, untuk itu kita tegaskan jangan merasa puas, apalagi dalam hal peyanan. Karena kalau sudah merasa puas dan hebat, yakinlah perusahaan yang maju itu akan jatuh ketika dia seperti itu.
"Tapi ketika ia selalu merasa kurang pasti selalu ada inovasi-inovasi yang muncul," jelasnya.
Dedy menegaskan bukan suatu hal mudah Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan membangun RSHD di masa periode pertamanya.
Butuh pengorbanan dan perjuangan untuk RSHD sampai seperti saat ini, bahkan dirinya merelakan kantor wali kota dialihkan menjadi rumah sakit semata-mata hanya untuk memberikan kebahagiaan masyarakatnya, apalagi pada zaman itu Kota Bengkulu tak memiliki rumah sakit.
"Tak banyak kepala daerah yang rela berkorban seperti pak Helmi. Sehingga tentunya ini menjadi inspirasi bagi kepala daerah yang lain bagaimana betul-betul berkorban demi kepentingan khalayak luas, apalagi di bidang kesehatan," tuturnya.
Di tempat yang sama, Direktur RSHD dr Lista Cherlyviera menyampaikan apreasiasi kepada tamu yang hadir. Rasa syukur juga disampaikan dengan suksesnya pelaksanaan acara ini.
Ia berharap target untuk mencapai rumah sakit tipe B bisa dicapai dalam waktu dekat dengan SDM, sarana dan prasarana pendukungnya untuk saat ini sudah lengkap.
"Insyaallah pelayanan RSHD terus terbaik ke depannya dengan SDM, sarana serta prasarana yang telah terpenuhi," ujar Lista. (MCKB/toeb)