:
Oleh KOTA TANJUNG PINANG, Sabtu, 7 Januari 2023 | 05:56 WIB - Redaktur: Tobari - 245
Tanjungpinang, InfoPublik - Hari Jadi ke-239 Kota Tanjungpinang menjadi momen istimewa bagi pelaku usaha jahit dan kedai kopi yang ada di Kota Tanjungpinang. Sebab, mereka mendapatkan bantuan peralatan penunjang usaha dari pemerintah Kota Tanjungpinang.
Bantuan berupa 150 mesin jahit, 50 mesin jahit obras, dan 30 paket mesin kopi atau expresso diserahkan Wali Kota Tanjungpinang, Rahma kepada penerima, di gedung wanita Tun Fatimah Tanjungpinang, Kepri, Jumat (6/1/2023).
Salah satu penerima, Sarinah (47), penjahit di Jalan Usman Harun mengaku senang dengan adanya bantuan yang diberikan pemerintah kota Tanjungpinang. Ia mengatakan mesin jahit ini sangat membantu usaha menjahitnya.
"Alhamdulillah senang sekali. Mesin jahit ini sangat membantu usaha jahit saya di rumah. Sebab selama ini saya menjahit menggunakan mesin biasa, terima kasih bu wali kota," ucapnya.
Rasa senang juga disampaikan ibu Syarifah Junah (57) yang sejak gadis sudah menekuni usaha jahit. Ia mengaku senang dan bersyukur mendapatkan bantuan mesin jahit dari wali kota Tanjungpinang. Bantuan ini, dapat menunjang penghasilan ke depan dari usaha menjahitnya.
"Mesin jahit saya sudah buruk. Alhamdulillah saya bersyukur dapat bantuan ini. Mudah-mudahan ini membawa berkah bagi kehidupan saya dan keluarga," katanya.
Ketua Komunitas Kedai Kopi Tanjungpinang, Syahri Dharma Putra (39) menyampaikan bahwa dirinya mewakili kawan-kawan pengusaha kedai kopi mengucapkan terima kasih kepada pemko Tanjungpinang, khususnya ibu Wali Kota Rahma yang telah memberikan bantuan mesin kopi kepada kami.
Menurutnya, selama ini memang belum pernah dapat bantuan seperti ini, ia berharap dengan adanya bantuan ini usaha kami bisa meningkat dan juga semakin berkembang ke depannya.
"Sekali lagi, kami ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada pemko Tanjungpinang, khususnya ibu Wali Kota Rahma," ungkapnya.
Wali Kota Tanjungpinang, Rahma mengatakan pemberian bantuan ini merupakan rangkaian hari jadi ke-239 kota Tanjungpinang. Di hari ini, sudah semestinya kami memperhatikan para IKM dan UMKM, salah satunya pengusaha jahit di kota Tanjungpinang.
Ia menyebut, tanpa dukungan dari seluruh masyarakat tentu kita tidak akan bisa bangkit dari kondisi pandemi COVID-19 beberapa waktu lalu yang berdampak pada perekonomian masyarakat.
Oleh karena itu, pemko berusaha untuk mendorong para pelaku usaha di Kota Tanjungpinang. Dan ini juga adalah apresiasi dari pemerintah pusat yang memberikan dana insentif daerah kepada pemko di saat hampir penutup tahun.
"Saya dan jajaran sepakat untuk kembalikan ke masyarakat, salah satunya dalam bentuk bantuan mesin jahit, mesin jahit obras, dan mesin kopi kepada pelaku usaha jahit dan kedai kopi," ujarnya.
Tujuan kami memberikan bantuan ini, kata Rahma, melihat jika ada peningkatan ekonomi tentu akan berdampak kepada masyarakat, bisa menambah pekerja dan ekonomi keluarga.
"Tentu ini sebuah kekuatan yang perlu kita dukung bersama. Mengingat jumlah IKM dan UMKM di Tanjungpinang itu banyak, pemko konsisten mendorong mereka dalam rangka penguatan ekonomi di Kota Tanjungpinang," ucapnya. (tri/toeb).