Pj Bupati HSU Minta Penyuluh Pertanian Beradaptasi di Era Pasar Global

:


Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA, Sabtu, 31 Desember 2022 | 05:08 WIB - Redaktur: Kusnadi - 148


Amuntai, InfoPublik - Perhimpunan Penyuluhan Pertanian Indonesia (Perhiptàn) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) diminta agar mampu beradaptasi di era pasar global.

Hal itu Dikatakan, Pj Bupati HSU, R Suria Fadliansyah saat hadir pada kegiatan temu teknis dengan puluhan penyuluh pertanian se-HSU di Aula Balai Penyuluh Pertanian Amuntai Tengah, Kamis (29/12/2022).

Di hadapan penyuluh, R Suria mengatakan, pertemuan teknis ini merupakan kegiatan yang sangat penting untuk menunjukkan solidaritas guna meningkatkan kinerja penyuluhan.

Menurutnya, kegiatan ini juga sangat diperlukan untuk mendapatkan informasi penting tentang perkembangan teknologi pertanian yang berdaya saing di era pasar global.

“Dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat HSU, mengevaluasi kinerja penyuluhan selama ini dan menyusun program serta langkah-langkah yang diperlukan untuk mengoptimalkan peran dalam masyarakat, diharapkan mampu memotivasi penyuluh pertanian untuk berinovasi dengan teknologi yang tepat,” katanya.

R Suria menambahkan, pertemuan ini menjadi momentum penting bagi semua untuk bersinergi meningkatkan kerja sama demi mewujudkan cita cita pembangunan daerah.

“Pemerintah tidak akan mampu maksimal mewujudkan pembangunan jika tidak didukung oleh petani serta seluruh pemangku kepentingan termasuk Perhiptani Kabupaten HSU,” imbuhnya.

Ia berharap semoga dengan adanya pertemuan teknis ini ke depannya para penyuluh dapat terus eksis dalam upaya memberikan kemaslahatan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya masyarakat petani dalam arti luas melalui pendampingan dan bimbingan yang diberikan oleh para penyuluh.

Sementara, Ketua DPD Perhiptani Kabupaten HSU, Syaharani dalam laporannya menyebut para penyuluh pertanian di lapangan sudah berjalan sesuai dengan kenyataan dan hampir tidak ada masalah yang cukup berarti dalam penyelenggaraannya.

Untuk tahun 2023, bantuan benih sekitar 3.750 hektar telah disiapkan dan pada tahun ini juga telah dipilih para penyuluh swadaya sebanyak 55 orang.

Pada kesempatan tersebut, ia memohon binaan dari Perhiptàni kepada para penyuluh yang terpilih menjadi swadaya untuk bisa ditingkatkan profesionalismenya.

“Dengan adanya tambahan, nantinya 55 orang yang terpilih menjadi penyuluh swadaya akan siap membantu dalam bekerja di lapangan dalam program pertanian kita,” katanya.

Dirinya mengimbau kepada para penyuluh pertanian sesuai surat edaran Pj. Bupati HSU harus benar-benar memperhatikan Aplikasi absensi elektronik.

“Sistem aplikasi nantinya akan menginformasikan pengawasan dalam bekerja. Dan juga pada Januari 2023 untuk anggaran juga mulai berjalan dengan berbasis elektronik,” pungkasnya. (Diskominfosandi/Akbar/Ikhsan/ricky)