:
Oleh MC KAB AGAM, Jumat, 16 Desember 2022 | 07:01 WIB - Redaktur: Tobari - 418
Agam, InfoPublik - Pekan Budaya Seni Pameran Dagang dan Industri (Pedati) ke 12 tahun 2022 resmi dimulai. Pembukaan dilakukan langsung Wali Kota bersama Unsur Forkopimda dan sejumlah Kepala Daerah se-Sumatra Barat, Kamis (15/12/2022) malam.
Sekda Bukittinggi Martias Wanto, Ketua Umum Panitia Pelaksana Pedati ke-12, menjelaskan, tahun 2022 ini, kembali dilaksanakan Pedati untuk yang ke-12 kalinya. Kegiatan ini sempat terhenti 11 tahun.
Kegiatan ini digagas oleh stakeholder Bukittinggi, antara lain, H Djufri, Con Piliang, Adek Rosi dan sejumlah tokoh yang telah berpulang ke rahmatullah, seperti Alm Osman Purba dan Nasrul M Phietra.
“Kegiatan ini digelar dalam rangka meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa yang digelar sejak tahun 2000. Pedati ke-12, dilaksanakan dengan tujuan yang sama dan ditambah dengan landasan dukungan terhadap program beautiful West Sumatra,” jelasnya.
Sekda menambahkan, kegiatan ini didukung dengan anggaran Rp1,5 miliar ditambah dengan dana dari sejumlah sponsor. Pedati ke-12 mengangkat tema, “Pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat mendukung Bukittinggi hebat”.
Kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 15 hingga 21 Desember 2022 di Lapangan Kantin dan tanggal 16 hingga 31 Desember di Pedestrian Jam Gadang, setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 22.00 WIB.
Selain itu juga didukung dengan sejumlah kegiatan di Taman Panorama, Benteng Fort de Kock dan juga Pasar Atas.
Tokoh masyarakat Bukittinggi, Persalide, mengapresiasi pelaksanaan Pedati ke-12. Setelah vakum 11 tahun, kegiatan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat kembali digelar.
Ini tentu prestasi Pemko Bukittinggi di bawah kepemimpinan Wako Erman Safar dan Wawako Marfendi.
"Apalagi tujuan pedati ini dilaksanakan untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa melalui seni dan budaya, serta untuk mendukung peningkatan perekonomian warga pascapandemi COVID-19,” ungkap Persalide yang juga Ketua FKUB Bukittinggi ini.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk realisasi janji kampanye. Bagaimana meningkatkan ekonomi masyarakat melalui sejumlah kegiatan.
Alhamdulillah Pedati tahun 2022 ini dapat kembali kita lakukan, karena memang masyarakat rindu dengan Pedati. Kegiatan ini juga dibantu 2500 relawan yang terdiri dari pelajar se-Kota Bukittinggi.
"Terima kasih pada para penggagas dan panitia pelaksana,” ungkap Erman.
Wako juga menyampaikan banyak program yang telah dilakukan untuk masyarakat. Bagaimana dunia pendidikan dapat ditingkatkan dengan pendidikan karakter, membebaskan uang komite di tingkat SMA, sehingga tidak ada warga yang diberatkan.
Kami juga tengah memaksimalkan program satu kelurahan satu rumah tahfidz. Saat ini sudah lebih dari 12 kelurahan yang memiliki rumah tahfidz.
"Namun demikian, banyak juga rumah tahfidz lain yang dikelola masyarakat dan dibantu oleh Pemko Bukittinggi,” ujarnya. (MC Agam/toeb)