:
Oleh MC KABUPATEN SAMBAS, Selasa, 6 Desember 2022 | 14:45 WIB - Redaktur: Kusnadi - 163
Sambas, InfoPublik - Dalam rangka mendukung Program Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) untuk mengatasi krisis pangan global, Pemerintah Kabupaten Sambas melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DISTANKP) berkerjasama dengan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Sambas melaksanakan kegiatan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan melalui kampanye makan sayur dan buahan, khususnya buah serta sayuran lokal.
Kegiatan yang dibuka oleh Bupati Sambas, H. Satono, ini dilaksanakan di Aula Utama Kantor Bupati Sambas, Senin (05/12/2022). Hadir dalam kegiatan tersebut Unsur Forkopimda, Ketua TP-PKK Kabupaten beserta Jajaran, Staf Ahli, OPD terkait, serta undangan lain.
Panitia pelaksana Kepala DISTANKP, IMusanif, mengatakan, berdasarkan data yang diperoleh konsumsi sayur dan buah bagi masyarakat Kabupaten Sambas masih belum ideal yaitu 180 Gr perkapita per hari.
Musanif menambahkan bahwa idealnya konsumsi buah dan sayur adalah 400 Gr perkapita perhari. Untuk itu diperlukan kolaborasi serta sinergitas dalam memasyarakatkan peningkatan konsumsi buah dan sayur.
Membuka kegiatan tersebut, Bupati Sambas, H. Satono mengapresiasi kegiatan seperti ini untuk terus digiatkan mengingat konsumi sayur dan buah oleh masyarakat kabupaten sambas masih sangat rendah.
Bupati Satono menambahkan bahwa dalam rangka menghadapi bonus demografi, semua elemen harus mampu memberikan asupan gizi yang cukup bagi generasi sekarang khususnya usia sekolah guna menunjang pemenuhan nilai intelektual serta ketahanan fisik.
Menutup sambutannya Satono berharap kedepannya agar masyarakat mampu memanfaatkan pekarangan rumah guna melengkapi kebutuhan seperti menanam Cabai dan sayuran dalam rangka membantu pemerintah dalam mengatasi inflasi daerah.
Kegiatan dilanjutkan dengan makan buah bersama oleh seluruh peserta yang hadir, terlihat para undangan terutama anak-anak sangat antusias dalam memakan sajian buah yang telah disediakan dan dikemas sedemikian rupa.
Di akhir kegiatan dilaksanakan penyerahan secara simbolis bibit Cempedak King yang kemudian dilanjutkan dengan penyerahan Media Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) serta diakhiri dengan penyerahan Alat Bantu Nelayan oleh Bupati Sambas kepada penerima manfaat. (MC Kab. Sambas)