Berkinerja Baik, Pemko Gunungsitoli Terima DID Rp32,5 Miliar dari Pemerintah Pusat

:


Oleh MC KOTA GUNUNG SITOLI, Senin, 5 Desember 2022 | 13:39 WIB - Redaktur: Kusnadi - 137


Gunungsitoli, InfoPublik - Setelah dinilai berkinerja baik dalam mendukung percepatan pemulihan ekonomi, Pemerintah Kota Gunungsitoli menerima Dana Insentif Daerah (DID) dari Pemerintah Pusat sebesar Rp32.564.907.000 (Tiga Puluh Dua Miliar Lima Ratus Enam Puluh Empat Juta Sembilan Ratus Tujuh Ribu Rupiah). Hal tersebut disampaikan  Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Gunungsitoli Karya Septianus Bate’e, Jumat (02/12/2022).

DID adalah dana yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja negara yang diberikan kepada daerah tertentu berdasarkan kriteria tertentu dengan tujuan untuk memberikan penghargaan atas perbaikan dan/atau pencapaian kinerja tertentu di bidang tata kelola keuangan daerah, pelayanan umum pemerintahan, pelayanan dasar publik dan kesejahteraan masyarakat.

“DID tersebut diperoleh Pemerintah Kota Gunungsitoli dalam dua periode, karena DID merupakan Penghargaan Kinerja Tahun Berjalan. Untuk periode pertama berdasarkan Permenkeu RI Nomor 140/PMK.07/2022 pada bulan September 2022 yang lalu dan periode kedua berdasarkan Permenkeu RI Nomor 170/PMK.07/2022 bulan November 2022,” jelasnya.

Masih disampaikannya, bahwa pada periode pertama Pemko Gunungsitoli menerima DID sebesar Rp9.282.984.000 (Sembilan Miliar Dua Ratus Delapan Puluh Dua Juta Sembilan Ratus Delapan Puluh Empat Ribu Rupiah) dan pada periode kedua menerima sebesar Rp23.281.923.000 (Dua Puluh Tiga Miliar Dua Ratus Delapan Puluh Satu Juta Sembilan Ratus Dua Puluh Tiga Ribu Rupiah).

Untuk Sumatra Utara pada periode pertama hanya ada 5 (lima) Pemerintah Daerah (Pemda) yang menerima DID yakni Provinsi Sumatra Utara, Kota Pematang Siantar, Kabupaten Pakpak Bharat, Kabupaten Samosir dan Kota Gunungsitoli dari 125 Pemda. Di periode kedua juga 5 (lima) Pemda yakni Provinsi Sumatra Utara, Kota Medan, Kota Sibolga, Kota Padang Sidempuan dan Kota Gunungsitoli dari 107 Pemda.

“Pengalokasian DID kinerja tahun berjalan dihitung berdasarkan kinerja daerah, lalu kinerja daerah dihitung berdasarkan kategori penggunaan Produk Dalam Negeri (PDN), percepatan belanja daerah, dukungan belanja daerah terhadap penurunan kemiskinan, penganguran dan stunting serta penurunan inflasi daerah,” jelas Karya.

DID yang diterima digunakan untuk mendukung percepatan pemulihan ekonomi di daerah antara lain: perlindungan sosial, dukungan dunia usaha terutama usaha mikro, kecil dan menengah serta upaya penurunan tingkat inflasi.

“Penghargaan yang diterima Pemko Gunungsitoli dalam bentuk DID tersebut adalah upaya semua perangkat daerah terkait, dan hal ini akan selalu kita upayakan sehingga Pemerintah Kota Gunungsitoli dapat selalu berkinerja baik,” tutupnya.(Media Center Kota Gunungsitoli)