Festival Suling Tambur Raja Ampat Dorong Kemajuan dan Regenerasi Budaya Daerah

:


Oleh MC KAB RAJA AMPAT, Rabu, 30 November 2022 | 13:10 WIB - Redaktur: Juli - 373


Raja Ampat, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Raja Ampat menyelenggarakan festival suling tambur ke-5 tahun 2022 di Kota Waisai, Ibu kota Kabupaten Raja Ampat.

Festival suling tambur yang dilaksanakan selama dua hari mulai 25-26 November 2011 tersebut dinilai telah mendorong kemajuan busana daerah dan regenerasi budaya suling tambur bagi generasi muda.

“Selain memecahkan rekor dunia dengan grup terbanyak, pada pesta budaya Festival Suling Tambur V ini panitia mencatat kemajuan yang signifikan dengan adanya pelaksanaan festival suling tambur,” kata Ketua Panitia Festival Suling Tambur ke-5  Raja Ampat 2022, Apolos Bedes sebagaimana yang diterima InfoPublik, Minggu (27/11/2022).

Apolos Bedes menguraikan selain jumlah grup yang mencapai 25 peserta, festival suling tambur, juga membawa dampak kemajuan berbusana daerah di mana setiap peserta suling tambur, busana terbuat dari kulit kayu, daun sagu, kulit gamutu, kain dada, aksesoris kekayaan alam flora dan fauna, serta kreasi gambar dan ukiran.

“Tak hanya busana dan aksesories, keikutsertaan anak-anak pelajar dari mulai tingkat SD, SMP, SMK dan SMA memberikan makna tersendiri bagi kelangsungan seni budaya Suling Tambur di Raja Ampat dari kekhawatiran akan adanya ancaman nilai luar melalui informasi dan teknologi terhadap eksistensi Suling Tambur Raja Ampat,” tambah Apolos Bedes.

Festival ini diikuti perwakilan distrik di Raja Ampat tetapi juga para pelajar. Adapun sekolah yang mengikutkan peserta pada kegiatan tersebut adalah SD YPK Meosbekwan Distrik Kep.Ayau, SD YPK Saporken Distrik Waigeo Selatan,   SMP Negeri 24 Abidon, SMAN 1 dan SMK YPK Bukit Zaitun, Distrik Kota Waisai.

Panitia juga mencatat terjadi perkembangan grup suling tambur pada tiap distrik di mana Distrik Waisai kota mengirim tujuh grup dari Kelurahan Warmasen, Kelurahan Sapordanco, Kelurahan Bonkawir, Kelurahan Waisai Kota, SMAN 1 dan SMK YPK Bukit Zaitun. (Petrus Rabu/MC.Kab.Raja Ampat)