:
Oleh MC KOTA PARIAMAN, Rabu, 30 November 2022 | 14:46 WIB - Redaktur: Juli - 147
Pariaman, InfoPublik - Wakil Menteri Pertanian RI (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi mengunjungi Kota Pariaman untuk melihat kawasan yang akan dijadikan food estate mini oleh Pemko Pariaman, di Desa Batang Tajongkek, dan peninjauan lokasi RPH di Desa Taluak Kecamatan Pariaman Selatan, Selasa (29/11/2022).
Wamentan saat peninjauan di Desa Batang Tajongkek langsung berdialog dengan para petani Pariaman untuk menampung aspirasi mereka. Petani menanyakan permasalahan yang dihadapinya terkait pupuk, alsintan, bantuan bibit kelapa kopyor, dan kemudahan ketika membeli BBM bersubsidi.
Terkait pupuk, Wamen menjelaskan beberapa program untuk mengatasinya antara lain melalui Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC). “Petani juga dapat memanfaatkan Program Makmur sebagai solusi untuk peningkatan produksi dan menguntungkan petani. Program tersebut dalam waktu dekat akan disosialisasikan di Sumbar,” ungkapnya.
Terkait alsintan, menurutnya, Kementan RI selalu memberikan bantuan alsintan kepada petani, namun yang paling penting adalah bagaimana menggunakan alat ini sehingga membantu meningkatkan hasil pertanian serta menjaga alat ini agar selalu bisa dimanfaatkan dengan baik.
Untuk bantuan bibit kelapa sudah masuk ke dalam proposal bantuan dari Pemko Pariaman sedangkan terkait BBM menurutnya dapat diatasi dengan koordinasi antara pemerintah setempat dengan pihak terkait di daerah itu.
“Permasalahan di tingkat petani ini disampaikan agar kami tahu langsung dari petani sehingga menjadi acuan untuk kebijakan pemerintah selanjutnya,” tutupnya.
Sementara itu, Wali Kota Pariaman, Genius Umar mengatakan kedatangan Wamentan sudah lama ditunggu oleh masyarakat khususnya petani untuk menyampaikan aspirasinya terkait pertanian.
"Jadi Pariaman itu tidak saja dikenal dengan pariwisatanya namun juga pertanian, bahkan sebagian besar wilayah Kota Pariaman digunakan untuk pertanian," ujar dia.
Lanjutnya, Kota Pariaman juga memiliki beberapa program bidang pertanian seperti mubaligh bertani, milenial bertani, dan ASN bertani. Program ini telah dijalankan di Kota Pariaman sejak dua tahun terakhir.
“Semoga dengan kedatangan Wamen RI ke Kota Pariaman ini akan menambah semangat petani dan Pemko Pariaman untuk menginkatkan hasil pertaniannya,” tutupnya.