:
Oleh MC KAB SERDANG BEDAGAI, Selasa, 15 November 2022 | 16:12 WIB - Redaktur: Kusnadi - 155
Teluk Mengkudu, InfoPublik - Pascapandemi COVID-19 membawa dampak yang kurang baik dan menyebabkan inflasi sehingga mengganggu perekonomian. Salah satunya adalah turunnya daya beli dan produktivitas.
Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) terus berupaya melakukan peningkatan perekonomian dari berbagai lini demi menstabilkan ekonomi sekaligus menyejahterakan masyarakat.
Salah satu upaya tersebut dapat dilihat saat Bupati Sergai H Darma Wijaya menyalurkan bantuan alat produksi Industri Kecil Menengah (IKM) berupa mesin produksi sabun cair, mesin konveksi dan lainnya yang bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID) Tahun Anggaran 2022, di Desa Pekan Sialang Buah Kecamatan Teluk Mengkudu, Senin (14/11/2022).
“Efek dari COVID-19 lalu, tak dapat dipungkiri memang merugikan banyak pihak, baik pemerintah, terutama masyarakat menengah kebawah. Untuk itu pemerintah berupaya memberikan dukungan bagi pelaku IKM untuk meningkatkan kesejahteraan,” kata Bang Wiwik sapaan akrab Bupati.
Ia menambahkan jika hal ini merupakan upaya pemerintah dalam memajukan kesejahteraan rakyatnya dengan memberikan bantuan kepada pelaku IKM. Begitupun dengan Pemkab Sergai melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) yang telah menyerahkan bantuan peralatan produksi kepada pelaku Usaha Kecil Menengah dengan harapan agar bantuan dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi.
Usai memberikan arahan, Bupati kemudian meninjau langsung pemanfaatan alat produksi yang diserahkan.
Kepada Yusuf (39) salah satu penerima bantuan berupa mixer sabun cair, Bupati meminta agar ia memperagakan cara penggunaan alat produksinya. Hal yang sama juga diminta Bupati kepada penerima bantuan alat konveksi mesin jahit gulung dan bordir untuk memperagakan cara penggunaan alat tersebut. Ini dilakukan untuk memastikan alat yang diserahkan dapat bekerja dengan baik.
Dalam kesempatan itu, orang nomor satu di Kabupaten Sergai ini memotivasi agar para pelaku usaha lebih giat lagi dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas produksinya agar ditahun berikutnya pemerintah bisa membantu pelaku IKM yang lain, sehingga bantuan bisa merata.
Menanggapi hal itu, Yusuf merasa senang mendapat bantuan dari pemerintah. Ia menuturkan bahwa omsetnya sebulan bisa mencapai Rp70.000.000 dengan margin 10%.
"Dengan bantuan yang saya terima berupa mesin penggaduk sabun, saya optimis bisa meningkatkan omset ke depannya," ujarnya sembari mengaku jika selama ini Ia hanya menggunakan alat manual tangan sehingga butuh tenaga dan waktu yang lama.
Bersama dengan 12 orang penerima bantuan lainnya, Yusuf sangat berterima kasih kepada Bupati Sergai.
"Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Kami pun akan menggunakan bantuan ini semaksimal mungkin dan mendukung seluruh program yang sedang maupun akan dilakukan oleh Pemkab Sergai," tutupnya.
Adapun bantuan alat produksi yang diberikan berupa Mesin Penggiling Kedelai dan Penggerak Kuali, Mesin Pengaduk Sabun, Mesin Jahit Gulung dan Mesin Jahit Tebal, Hand Sealer dan Standing Pouch, Mesin Jahit Obras dan Mesin Jahit Biasa. (Media Center Sergai/Julia).
