Oleh MC Kab Aceh Tengah, Selasa, 15 November 2022 | 10:52 WIB - Redaktur: Juli - 223
Takengon, InfoPublik - Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kemandirian, kompetensi dan profesionalisme para pelaku wirausaha (enterpreneur) muda dalam era digital, Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), menggelar Pelatihan Digital Bagi Wirausaha Muda selama dua hari di Takengon.
Pelatihan yang diperuntukkan bagi para enterpreneur muda di Kabupaten Aceh Tengah ini, dibuka oleh Bupati Aceh Tengah yang diwakilkan oleh Staf Ahli Bidang Keistimewaan Aceh, Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Setdakab Aceh Tengah, Ir. Khaidir, MM di Hotel Linge Land, Senin (14/11/2022).
Kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari, dari tanggal 14 sampai dengan 15 November 2022. Diikuti oleh para enterpreneur muda yang berasal dari kalangan tokoh pemuda dan OKP yang ada di Kabupaten Aceh Tengah berusia 20-30 tahun sebanyak 40 orang.
Para peserta yang merupakan pelaku wirausaha muda yang baru memulai usaha mikro dan kecil (UMK) ini akan diberikan materi pelatihan dasar tentang cara mengelola dan memasarkan produk secara digital, dan memanfaatkan perkembangan tekhnologi dalam mengembangan usaha.
Dalam sambutannya, Staf Ahli Bidang Keistimewaan Aceh, Kemasyarakatan dan Sumber Daya Alam Setdakab Aceh Tengah, Khaidir menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah mengapresiasi dan mendukung terselenggaranya kegiatan ini, karena merupakan kegiatan positif yang dapat membangkitkan semangat berwirausaha terutama bagi kalangan pemuda di Aceh Tengah.
"Kami berharap agar semua peserta pelatihan dapat mengikuti pelatihan ini dengan baik sampai selesai, serta menyimak materi yang disampaikan oleh pemateri atau narasumber, sehingga memperoleh pengetahuan yang memadai bagaimana memulai dan mengembangan usaha dengan memanfaatkan teknologi informasi," ungkap Khaidir membacakan sambutan tertulis Bupati Aceh Tengah.
Lebih lanjut Khaidir meminta agar pengalaman para narasumber ini, dapat menjadi masukan yang bermanfaat bagi para peserta dalam menumbuhkan minat berwirausaha, memulai usaha dan mengembangkan usaha berbasis kemampuan individu yang didukung pemanfaatan teknologi digital. Khaidir juga menyinggung, suatu daerah atau wilayah dikatakan maju dan masyarakatnya sejahtera apabila jumlah wirausahanya bisa di atas 2 persen dari jumlah penduduk.
"Secara geografis Kabupaten Aceh Tengah berada pada wilayah yang diuntungkan dengan dukungan sumberdaya alam yang dapat dijadikan peluang wirausaha, seperti destinasi wisata yang bisa membuka peluang usaha pengembangan bisnis perhotelan, kuliner, handycraft, jasa transportasi, trvel dan sebagainya, ini menjadi peluang bagi para wirausaha muda untuk membuka dan mengembangkan usaha," lanjutnya.
Menurutnya, pemerintah daerah sangat berkomitmen untuk terus memberdayakan para wirausaha muda di kabupaten Aceh Tengah, salah satunya melalui pelatihan seperti ini, dengan bekal keterampilan yang memadai, akan lebih mudah bagi para usahawan muda untuk mengembangkan usaha mereka.
"Oleh karena itu, kegiatan seperti ini harus lebih sering dilakukan dengan materi yang variatif, melalui kegiatan pelatihan yang dikelola dengan baik, akan lahir SDM berkualitas yang tentunya siap untuk menjadi enterpreneur muda yang memiliki kompetensi dan daya saing tinggi di era ekonomi digital seperti saat ini," pungkasnya.
Sebelumnya, Kadispora Aceh Tengah, Zulfan Diara, dalam laporannya menyampaikan tujuan dilaksanakan pelatihan ini adalah untuk memberikan pengetahuan, wawasan dan keterampilan bidang digital kepada wirausahawan muda dan untuk meningkatkan kemandirian, kapasitas, kompetensi dan profesionalitas, untuk mendorong lahirnya para wirausaha muda yang ada di Aceh Tengah yang siap menghadapi tantangan global.
Zulfan juga menjelaskan, materi yang akan diberikan pada pelatihan ini adalah membangun integritas pemuda melalui kewirausahaan dan permasalahan kaum muda, teknik dan trik memulai wirausaha, kiat-kiat promosi dan pemasaran melalui sistem digital, cara mengakses permodalan, sistem produksi yang efektif dan efisien, menghitung dan menentukan harga dan jumlah produksi, revolusi mental pemuda dalam berwirausaha, dan managemen kewirausahaan.
Sementara pemateri atau narasumber yang dihadirkan dalam pelatihan ini adalah para pengusaha sukses di berbagai bidang usaha, praktisi teknologi informasi dan motivator. (Fathan Muhammad Taufiq)
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber infopublik.id
