:
Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA, Kamis, 10 November 2022 | 14:37 WIB - Redaktur: Tobari - 626
Langgur, InfoPublik - Bupati Maluku Tenggara (Malra) M. Thaher Hanubun menyampaikan masyarakat Bombay Kabupaten Maluku Tenggara adalah masyarakat yang cinta damai.
Hal ini disampaikan Hanubun, saat menghadiri Syukuran Tahbisan dan Misa Pertama Pastor Ricky C. Yeuyanan, Rabu (9/11/2022) Di Ohoi/Desa Bombay Kecamatan Kei Besar.
Dikatakan Thaher Hanubun bahwa Perayaan Syukur Tahbisan di Ohoi Bombay yang dilakukan saat ini membuktikan bahwa masyarakat di sini cinta damai, cerdas dan tidak terprovokasi dalam sebuah situasi untuk menghacurkan persaudaraan namun ingin kedamaian.
Hal ini disebabkan karena ada kebanggaan Masyarakat Bombay dengan melahirkan pribadi-pribadi yang luar biasa salah satunya Pastor Agus Ulahayanan yang pernah menduduki jabatan penting di Konferensi Wali Gereja Indonesia sebagai Sekreatris Eksekutif Hubungan Antar Agama yang pada masanya menghiasi layer kaca dengan ide-ide bagaimana merawat Harmoni antar Umat Beragama.
Ini kebanggan karena setahu saya khusus jabatan tersebut hanya orang pilihan dalam Gereja Katholik dan diharapkan Pastor Ricky dapat mengikuti jejaknya.
Bahwa kita perlu bersatu tanpa ada pertengkaran atau terprovokasi dengan orang-orang yang berniat memecah belah persatuan antar sesame masyarakat, apalagi di saat ini ada sukacita bersama Syukuran Tahibsan dan Misa Pertama Pastor Ricky Yeuynanan.
Ia senang dengan Moto Pastor Ricky Carol Yeuyanan yaitu Sesuai Kehendak Tuhan, maka moto ini memiliki makna untuk mengingatkan seluruh Umat Katholik tentang Iman yang seutuhnya artinya Kepasrahan kepada kehendak Tuhan.
Maka Bupati Thaher Hanubun mengatakan bahwa ini membutuhkan komitmen yang kuat akan kesetiaan dan ketaatan dalam panggilan, maka harapakan kita semua agar setia dalam panggilan suci ini.
Perayaan Syukur Tahbisan di Ohoi Bombay ini membuktikan bahwa masyarakat cinta damai, cerdas dan tidak terprovokasi karena ada kebanggaan Masyarakat Bombay melahirkan pribadi-pribadi yang luar biasa .
Salah satunya Pastor Agus Ulahayanan yang pernah menduduki jabatan penting di Konferensi Wali Gereja Indonesia sebagai Sekreatris Eksekutif Hubungan Antar Agama yang pada masanya, menghiasi layer kaca dengan ide-ide bagaimana merawat Harmoni antar Umat Beragama.
Khusus jabatan ini hanya orang pilihan dalam Gereja Katholik dan diharapkan Pastor Ricky dapat mengikuti jejaknya, ungkapnya.
Bupati Malra Thaher Hanubun memberikan harapan agar Pastor Ricky dapat menghasilkan buah-buah yang baik yaitu kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kelemahlembutan.
Maka atas nama Pemerintah Daerah sungguh berharap, moment Perayaan Misa Pertama ini menjadi tanda persaudaraan, solidaritas umat di Ohoi Bombay dengan mari bersama kita hilangkan perbedaan dan satukan hati untuk masa depan Ohoi Bombay yang lebih baik.
Dikatakan Bagi Umat Katholik sesorang ditahbiskan menjadi Pastor, Suster, Frater dan Bruder adalah kerinduan hampir semua orang Tua dan keluarga-keluarga Katholik, karena keluarga besar Katholik di Kei Peristiwa ini mendatangkan kebahagiaan dan kegembiraan yang luar biasa.
Karena ini budaya kita jangan dirusaki oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab untuk kepentingan sesaat dengan menghancurkan kekeluargaan kita orang Kei.
Hadir pada kesempatan tersebut Kapolres Maluku Tenggara, Wakil Uskup Keuskupan Amboina Wilayah Perwakilan Kei Besar, Wakil Uskup Perwakilan Timika, Pastor Paroki Hati Kudus Yesus Bombay.
Pastores Wilayah Kei Besar, Para Imam, Biarawan dan Biarawati. Kepala-kepala Ohoi, Pejabat Kepala Ohoi serta undangan lainnya dan umat Katholik di Pulau Terluar Nuhu-Yut Kei Besar. (MC.Malra/Seta/toeb)