:
Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA, Selasa, 1 November 2022 | 06:08 WIB - Redaktur: Tobari - 209
Palangka Raya, InfoPublik - Camat Pahandut Kota Palangka Raya Berlianto mengingatkan masyarakat, terlebih bagi yang bermukim di kawasan tepi bantaran daerah aliran sungai (DAS) Kahayan, untuk selalu waspada saat beraktivitas memanfaatkan keberadaan sungai.
Mengapa demikian kata dia, tidak lain mengingat saat ini kondisi air Sungai Kahayan cukup dalam serta aliran arus air yang deras.
Kita ketahui pada Hari Minggu 30 Oktober lalu, ada dua kasus warga diduga tenggelam di Sungai Kahayan. Satu dinyatakan selamat dan satu lagi masih belum ditemukan.
"Maka itu masyarakat waspada karena debit air sungai sudah sangat tinggi dan airnya deras," ungkap Berlianto, Senin (31/10/2022).
Menurut Berlianto, agar peristiwa itu tidak terus berulang terjadi, seperti halnya kasus orang tenggelam, maka dalam waktu dekat ini pihaknya akan segera menjalin komunikasi bersama RT dan RW yang berada di sepanjang DAS Sungai Kahayan.
Terutama menyosialisasikan kepada warga tentang kewaspadaan beraktivitas di DAS di saat puncak musim penghujan.
"Tentu untuk mendukung hal ini, perlu dilakukan penambahan fasilitas. Seperti papan peringatan dan rambu-rambu bahaya di kawasan rawan tenggelam. Saya pikir ini cukup mendesak untuk bisa segera dipenuhi," tuturnya.
Terlepas dari itu yang pasti tambah Berlianto, bagi masyarakat, termasuk bagi mereka yang tidak bermukim di kawasan DAS, harus perlu hati-hati saat ingin beraktivitas memanfaatkan air sungai. Sebut saja untuk mandi atau berenang.
"Meskipun bisa berenang, kami harap untuk tidak berenang di sungai. Karena warga belum tentu mengetahui titik mana saja yang rawan dan dalam, ada kayu besar ataupun ada pusaran air,” tandasnya mengingatkan. (MC. Isen Mulang.1/nd/toeb)