:
Oleh MC KOTA BENGKULU, Senin, 24 Oktober 2022 | 17:46 WIB - Redaktur: Tobari - 175
Bengkulu, InfoPublik - Pemerintah Kota Bengkulu terus melanjutkan normalisasi atau mengeruk beberapa aliran sungai yang menjadi wewenang Kota Bengkulu.
Melalui Dinas PUPR, Pemkot akan mengeruk 3 aliran sungai dan drainase. Dana pekerjaan ini ialah alokasi anggaran Rp900 juta di APBD perubahan.
Sungai yang akan dikeruk dalam triwulan terakhir tahun ini diantaranya aliran sungai rupat, saluran air di bumi ayu, dan saluran air di kelurahan lempuing.
Berdasarkan penjelasan Kabid SDA DPUPR Yosef Feri Yorizal mengatakan tujuan pengerukan menggunakan alat berat ini agar saluran air kembali lancar.
Sebelumnya Dinas PUPR sudah melakukan normalisasi sejumlah aliran seperti di aliran air padang serai dan sungai di sekitar lapangan golf.
"Kita tetap melanjutkan normalisasi saluran-saluran terutama saluran besar yang ada di Kota Bengkulu ini. Salah satu kegiatan ini kita melanjutkan normalisasi saluran sungai rupat, saluran bumi ayu dan yang kemarin menjadi permasalahan pada saat banjir itu di saluran lempuing. Itu yang menjadi prioritas kita," ungkapnya, Minggu (23/10/2022).
Dengan adanya normalisasi sungai diharapkan membuat sungai lebih bersih, bisa menampung debit air lebih banyak dan mengurangi risiko banjir.
Mudah-mudahan dengan normalisasi saluran, mulai dari sedimentasi, sampah termasuk sampah yang ada di saluran kita angkat agar dapat membuat sambungan yang lebih banyak untuk resapan."
Dan mudah-mudahan dengan dilakukan normalisasi tak lagi terjadi banjir. Hal ini sudah kita lakukan di jembatan sungai rupat, pada saat hujan kemarin ternyata setelah pelebaran cukup mampu untuk mengendalikan air," tutupnya. (**/bengkulu/toeb)