Selasa, 11 Maret 2025 20:43:23

Bulldoser FC Juarai Mini Soccer 2022 di Padebuolo

:


Oleh MC PROV GORONTALO, Senin, 10 Oktober 2022 | 20:47 WIB - Redaktur: Tobari - 291


Gorontalo, InfioPublik  – Bulldozer FC yang merupakan tim sepak bola binaan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Gorontalo kembali mengukir prestasi setelah menjuari Mini Soccer  Tournament tahun 2022, yang digelar di lapangan Padebuolo Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo, Minggu (9/10/2022).

Kepala Pelatih Buldozer FC Romi Malanua yang juga salah satu ASN di Dinas PUPR Provinsi Gorontalo mengatakan hasil kemenangan tersebut merupakan hadiah untuk Dinas PUPR yang selalu mendukung di setiap pertandingan.

“Kemenangan ini merupakan satu jawaban kami atas kepercayaan yang telah diberikan oleh Kepala Dinas dan seluruh jajaran maupun staf Dinas PUPR Provinsi Gorontalo yang selalu mendukung Bulldozer FC pada setiap pertandingan,” kata Romi usai pertandingan.

Romi Malanua menjelaskan trofi kejuaraan kali ini merupakan yang ke-5 kalinya selama Bulldozer FC mengikuti ajang mini soccer di wilayah Provinsi Gorontalo sejak tahun 2020.

Ia menambahkan Bulldozer FC bukan hanya menjuari mini soccer tournament tahun 2022, para pemainnya juga meraih beberapa penghargaan berupa pemain terbaik dan top score.

“Ini juara yang ke-5 kalinya kami raih selama mengikuti ajang tournamen di Provinsi Gorontalo dan alhamdulillah para pemain kami juga bisa meraih penghargaan top score dengan 19 gol dan best player,” jelas Romi.

Pertandingan yang berlangsung di lapangan Padebuolo Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo ini ditonton lebih dari 5000 penonton.

Pada laga sepanjang 2x45 menit Bulldozer FC berhasil mengalahkan Perbi Biawu FB dengan skor 2-0 yang dicetak oleh Ismail Adam pada menit 67 dan 85.

Terkait kesiapan tim Bulldozer FC untuk mengikuti turnamen selanjutnya, Romi Malanua menuturkan timnya selalu siap, bahkan untuk mengikuti Turnamen skala nasional.

“Untuk pertandingan pada turnamen selanjutnya tim kami akan selalu siap, bahkan kami telah menyiapkan untuk ajang nasional,” tegas Romi.

Romi berharap apa yang telah terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang tidak terjadi lagi di setiap pertandingan sepak bola baik di Internasional dan nasional, khususnya di Provinsi Gorontalo, karena menurutnya kompetisi di lapangan pertandingan hanya 90 menit dan setelah itu kita kembali sediakala.

“Kami berharap pertandingan seperti ini akan dilaksanakan lagi karena sangat menjunjung sportivitas, Insyaallah apa yang terjadi di Malang tidak akan terjadi lagi dan akan menjadi satu pelajaran untuk kita semua,” katanya. (mcgorontaloprov/yudi/toeb)