:
Oleh MC KOTA SOLOK, Jumat, 10 Juni 2022 | 14:28 WIB - Redaktur: Kusnadi - 214
Solok, InfoPublik – Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar memimpin rapat koordinasi (Rakor) bersama Forum Kooordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solok terkait persiapan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024 serta Proses Belajar Mengajar (PBM) tatap muka langsung, Rabu (8/6) yang berlangsung di ruang rapat Zarhismi Ajis, Balaikota Solok.
Hadir pada kesempatan itu, Ketua KPU Kota Solok, Ketua LKAAM Kota Solok, Ketua Bundo Kanduang Kota Solok, DPRD Kota Solok, Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra, serta para kepala OPD terkait.
Wako Zul Elfian Umar mengatakan, kewajiban kita bersama untuk menyukseskan pemilu serentak 2024 di Kota Solok. KPU Kota Solok akan menambah 50 TPS dari 126 TPS saat pemilu 2019, bertambah menjadi 176 TPS pada 2024 nanti. Eksodus masyarakat akan diawasi agar tidak terjadi kecurangan dalam pelaksanaan pemilu.
Pembelajaran tatap muka akan kembali normal 100 persen, namun tetap menjaga protokol kesehatan. Meskipun tidak ada wabah Covid-19, namun kesehatan anak tetap menjadi prioritas, Sumber daya manusia anak-anak sebagai generasi masa depan harus dijaga.
Terkait Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN), Wako meminta kesiapan semua pihak untuk menyukseskan target imunisasi yang akan dicapai harus bersama kita sukseskan,serta memberikan sosialisasi yang jelas dan tepat kepada para orang tua agar BIAN berjalan lancar di Kota Solok.
“Sarana dan prasarana di sekolah harus kita cek lagi, kebersihan, kesehatan, keamanan dan kenyamanan harus kita pantau selalu. Masa depan anak-anak bukanlah sesuatu yang bisa ditawar-tawar, ini kewajiban mutlak kita selaku Pemerintah Daerah,” tegas Wako.
“Termasuk muatan lokal budaya dan sastra Minangkabau pada jenjang TK, SD dan SMP agar segera berjalan, kita harus melestarikan adat dan budaya kepada generasi muda,” sambung Wako.
Sementara itu, untuk menghasilkan Pemilu yang berkualitas, Leo Murphy berpendapat semua pihak harus memaksimalkan pelaksanaan Pemilu.
“Kami dari DPRD bersama TAPD akan mengatur penganggaran untuk kesuksesan Pemilu di Kota Solok. Pada Pemilu 2024, medsos harus kita kendalikan, Kota Solok Kota Beras Serambi Madinah harus menampilkan demokrasi yang sehat,” sampai Leo Murphy. (MC Kota Solok)