:
Oleh MC KAB MANGGARAI, Sabtu, 12 Maret 2022 | 03:41 WIB - Redaktur: Tobari - 622
Manggarai, InfoPublik - Bupati Manggarai Herybertus G. L. Nabit, SE.,MA., Jumat (11/3/2022), menghadiri Musrenbang RKPD tingkat Kecamatan di Kecamatan Satarmese. Sementara Wakil Bupati Heribertus Ngabut, SH., menghadiri Musenbang RKPD di Kecamatan Cibal.
Untuk Kecamatan Satar Mese, Musrenbang RKPD dilaksanakan di ruang terbuka, tepatnya di Pelataran lapangan Sepak Bola Iteng sedangkan di Cibal dilaksanakan dalam Aula Kecamatan.
Bupati Hery Nabit yang hadir bersama anggota DPRD Manggarai dan sejumlah Pimpinan OPD Lingkup Pemkab Manggarai, diterima secara adat sesuai adat setempat yakni Adak Curu (jemput).
Dan menuju tempat acara, Bupati dan rombongan dihantar secara istimewa oleh grup penari khusus.
Tidak hanya itu, sesuai tradisi Manggarai setiap tamu-tamu penting ketika masuk ke dalam rumah atau tempat acara wajib di sapa melalui acara adat reis, Kapu (pangku) dan Caca Selek (menanggalkan).
Dalam berbagai acara adat tersebut, ada tokoh adat yang bertugas sebagai tongka (juru bicara) didampingi tokoh-tokoh adat lain. Mereka menyapa setiap tamu (dalam hal ini Bupati dan rombongan) dengan bahasa adat setempat.
Dalam sambutan awal, Bupati Hery Nabit menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas semua acara yang telah dijalankan baik penerimaan di luar tempat acara maupun di dalam.
“Apresiasi dan Terima kasih yang setinggi-tinggi saya sampaikan kepada semua pihak terutama para tokoh-tokoh adat yang telah melaksanakan tugas dengan baik. Terima kasih juga karena tradisi Curu, reis, Kapu dan Caca Selek tetap diwariskan kepada generasi muda saat ini,” ujarnya.
Selanjutnya terkait pelaksanaan Musrenbang RKPD tingkat Kecamatan, Bupati Hery Nabit menekankan bahwa perencanaan program dan kegiatan yang baik harus berdasarkan hasil diskusi dengan melibatkan semua pihak melalui pendekatan bottom-up atau perencanaan dari bawah ke atas.
"Perencanaan yang baik itu harus dari bawah, agar terhindar dari kegagalan," jelasnya.
Menurut Bupati Hery Nabit, arah pembangunan Kabupaten Manggarai sudah tertuang dalam Visi Pembangunan Kabupaten Manggarai yakni Manggarai Maju, Adil, dan Berdaya saing. Maju untuk hal yang lebih baik, adil dan bermanfaat untuk semua lapisan masyarakat, serta berdaya saing.
Kita mau pembangunan bermanfaat untuk semua. Soal banyak atau sedikit manfaat, itu soal lain. Yang terpenting masing-masing orang diperhatikan kebutuhannya.
"Itu yang kita bilang adil, adil untuk kaum perempuan, adil untuk anak-anak, adil untuk orang muda, dan adil untuk kaum difabel," katanya.
Lebih jauh Bupati Hery Nabit menyampaikan bahwa usulan-usulan yang telah dimasukan akan diverifikasi berdasarkan perencanaan besar Kabupaten Manggarai yakni pembangunan dengan berbasis kawasan.
Kalau ada kawasan 200-300 hektar, sebaiknya kita duduk dan bicarakan dengan baik. Pada kawsan tersebut, kita mau tanam apa?
"Dengan demikian Pemkab bisa masuk untuk bicara pembibitan, dan hal-hal lain yang dibutuhkan. Yang penting ada jaminan bahwa dalam kawasan tersebut ada sesuatu yang bermanfaat dan bernilai ekonomis," ungkapnya.
Sementara Wakil Bupati Manggarai, Heribertus Ngabut yang menghadiri Musrenbang RKPD di Kecamatan Cibal menyampaikan bahwa usulan pembangunan harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat serta sesuai dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Manggarai.
Inti perjumpaan kita hari ini untuk menyelaraskan apa yang dipikirkan Bapa/Ibu sekalian dan apa juga yang dipikirkan oleh Pemerintah Kabupaten Manggarai.
"Tentu apapun pembangunan yang mau kita gerakan, muaranya adalah merespon kontrak politik Bupati dan Wakil Bupati Manggarai yakni untuk mewujudkan masyarakat Manggarai Maju, Adil dan Berdaya Saing," tegasnya.
Wabup Hery juga meminta agar membangun managemen partisipasi, bahwa dalam Musrenbang ke depannya harus melibatkan lebih banyak masyarakat.
"Ke depannya, masyarakat harus menjadi bagian penting untuk mendiskusikan pembangunan," pinta Wabup Heri Ngabut, yang usai kegiatan berkunjung ke Puskesmas Pagal. (MC Kab. Manggarai/toeb)