:
Oleh MC KAB CILACAP, Rabu, 23 Februari 2022 | 17:32 WIB - Redaktur: Kusnadi - 314
Cilacap, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten Cilacap melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM menggelar Operasi Pasar Minyak Goreng di halaman kantor setempat, Rabu (23/2/2022). Kegiatan ini dilaksanakan untuk meringankan beban masyarakat akibat kelangkaan yang mengakibatkan kenaikan harga komoditas tersebut.
Kepala DPKUKM Kabupaten Cilacap, Umar Said menjelaskan, operasi pasar ini merupakan tindak lanjut atas Permendag No. 6 Tahun 2022 tentang Harga Eceran Tertinggi (HET) Minyak Goreng. Pelaksanaannya bekerjasama dengan PT. Berkah Emas Sumber Terang (BEST) Semarang, PT. Astra Agro, dan Perum Bulog.
Total minyak goreng yang disalurkan sebanyak 10.800 liter untuk lima wilayah. Kali ini, minyak yang disalurkan sebanyak 2.800 liter. Sedangkan di empat wilayah lainnya akan dilaksanakan secara bertahap. Yakni Kecamatan Kroya pada hari Kamis 24 Februari, Kecamatan Kawunganten pada hari Jumat 25 Februari, Kecamatan Sidareja pada Selasa 1 Maret, dan Kecamatan Majenang pada Rabu 2 Maret, masing masing sebanyak 2.000 liter.
“Dalam kegiatan ini masyarakat dapat membeli minyak goreng kemasan sederhana dengan harga Rp 13.500 dan kemasan premium Rp 14.000 dengan maksimal pembelian 2 liter per konsumen,” kata Umar Said.
Sejak dimulai pukul 09.00 WIB, antusiasme masyarakat untuk mendapatkan minyak goreng sangat tinggi. Mengingat pelaksanaannya masih dalam situasi pandemi Covid-19, petugas memberlakukan protokol kesehatan ketat dengan menjaga jarak dan mengurangi kerumunan. Selain minyak goreng, konsumen juga dapat membeli gula pasir seharga Rp 12.500/kg.
Kepala Bidang Stabilitas Harga, Pengembangan Ekspor, dan Standarisasi DPKUKM Kabupaten Cilacap, Titi Suwarni menjelaskan, untuk menjaga stok dan stabilitas harga jelang Ramadhan 1443 H, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Kementerian Perdagangan, produsen, dan distributor untuk memangkas alur distribusi.
“Jika memang pada saatnya sudah ada stok hatus segera disalurkan ke Kabupaten Cilacap”, tegasnya.
Sementara itu Eti (32), Warga Jalan Kuningan, Kelurahan Lomanis Kecamatan Cilacap Tengah mengaku sangat terbantu dengan adanya operasi pasar ini. Dia berharap stok dan harga minyak goreng dapat kembali stabil, sehingga masyarakat dapat memenuhi kebutuhan jelang Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1443 H.(dn/kominfo)