:
Oleh MC KAB GRESIK, Selasa, 14 Desember 2021 | 16:36 WIB - Redaktur: Kusnadi - 182
Gresik, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Gresik, Jawa Timur, berhasil mendapatkan penghargaan Smart City atau Kota Cerdas untuk kategori Environment dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), yang diserahkan oleh Plt. Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos Informatika (Dirjen PPI), Ismail.
Penghargaan tersebut diberikan langsung kepada Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah dalam acara Indonesia Smart City Confrence yang berlangsung di Internasional Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, Selasa (14/12/2021).
Nama quick win yang masuk yaitu aplikasi 'Go-Ploong' yakni program inovasi daring berbasis Android untuk melayani limbah domestik masyarakat setempat, seperti sedot tinja. Inovasi itu diprakarsai oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Gresik.
Bu Min sapaan akrab Wabup Gresik usai menerima penghargaan mengatakan bahwa dirinya mengapresiasi apa yang sudah menjadi inovasi, sehingga dinilai mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan konsep digital dan mudah.
"Aplikasi itu sebagai upaya pemkab yang bertekad menjadi kota smart city berbasis daring. "Go Ploong adalah sebuah layanan untuk masyarakat yang berbasis aplikasi dan pertama di Indonesia," kata Bu Min.
Seperti diketahui bahwa Smart Environment atau lingkungan pintar itu berarti lingkungan yang bisa memberikan kenyamanan, keberlanjutan sumber daya, lingkungan yang bersih tertata serta ruang terbuka hijau (RTH) yang representatif.
Bu Min melanjutkan, torehan prestasi ini hendaknya dijadikan sebagai sebuah motivasi membangun karakter yang inovatif bagi jajaran Pemerintah Kabupaten Gresik. Di sisi lain, penerapan inovasi juga harus diimbangi dengan kemajuan teknologi demi terciptanya Kabupaten Gresik yang smart city.
Ia berharap, ke depan aplikasi ini benar-benar optimal dilaksanakan dan dibangun secara terencana dengan baik.
"Alhamdulillah atas penghargaan ini. Mudah-mudahan bisa menjadi pemicu dan pemacu agar Go-Ploong lebih bisa dioptimalkan," tutupnya. (iis/edited by Diskominfo Kab Gresik)
