Momentum Maulid Nabi Muhammad SAW Membangun Kerja Sama  dan Gotong-royong

:


Oleh MC KOTA SUBULUSSALAM, Kamis, 21 Oktober 2021 | 12:33 WIB - Redaktur: Tobari - 1K


Subulussalam, InfoPublik - Semua masyarakat muslim dunia memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW,  termasuk di lorong Unaya Kampong Subulussalam Kecamatan Simpang Kiri. Tadi malam lorong Unaya, Rabu (20/10/2021) memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dengan penceramah Ketua Wirid Unaya Zainal Abidin.

Keakraban, persaudaran dalam lingkup lorong Unaya atas dan bawah  berkumpul dan rapat dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di rumah sesepuh Usman R. Rapatpun setuju kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

“Kecintaan seorang muslim kepada nabinya bukti memperingatai Maulid Nabi Muhammad SAW,“ ujar Usman.

Warga lorong unaya bergotong-royong, urunan uang untuk pelaksanaaan kegiatan tersebut. Kaum ibu sejak pagi berkumpul di salah satu lokasi rumah Ketua Wirid Unaya Zainal Abidin.

Di saat kaum ibu masak bersama-sama, anak-anak lorong Unaya pun melakukan kegiatan perlombaan antara lain lomba mengaji, lomba membaca Iqro, membaca doa  dan cerdas cermat yang dikoordinir Doni dan Anang, katanya.

Lorong unaya setiap ada momentum peringatan hari kemerdekaan RI dan peringatan hari besar islam pasti digelar. “Tentu hal tersebut diawali dengan rapat, kesepakatan dan kebersamaan serta bergotong-royong,“ sebutnya.

Tiba waktu maghrib semua warga hadir, berkumpul dan mulai kegiatan malam dengan diawali doa yang dipimpin Imam Lorong Unaya Endang Suhendra, dilanjutkan dengan makan bersama warga lorong.

Pada pukul 20.30 WIB peringatan pun dilanjutkan dengan diawali pembacaan ayat suci Al-Qur'an yang dibacakan Anang Prasetio. Ai dan Naila yang masih duduk dikelas 5 MIN Subulussalam sebagai pembaca acara.

Setelah pembagian hadiah yang dikoordinir Doni, acara dilanjutkan dengan Tausiyah oleh Zainal Abidin. Dalam kesempatan tersebut Zainal Abidin memaparkan manfaat dan faedah memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

“Esensi peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW adalah karena kecintaan kepada Baginda Rasulullah,“ sebutnya.

Mengawali penyampainnya Zainal mengajak hadirin bersholawat yang dikenal dengan sholawat Jibril semua hadirinpun mengikutinya.

Dikatakannya bahwa Malaikat Jibril pun bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW, Malaikat saja bersholawat bagaimana dengan kita ?  tanyanya.       “Kita sebagai umatnya kalau ingin bersamanya di surga maka perbanyaklah bersholawat," ucapnya.

Dinyatakannya dalam Surah Al Ahzab ayat 56 yang artinya sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.

Ia juga mengutip perkataan Umar," barang siapa memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW maka dirinya telah menghidupkan Islam.

Sejak diangkat menjadi Rasul, awalnya Nabi Muhammad SAW berda'wah secara sembunyi dan  setelah turun  perintah  Allah ia berda'wah secara terbuka.

Maka muncullah orang-orang yang membencinya baik dari kalangan keluarganya maupun orang lain,  “Inilah tantangan dalam  berda’wah dan mengagungkan Allah SWT,“ katanya.

Upaya pembunuhan kepada nabi pun dilakukan oleh para pembenci Islam, semua penghalang dan tantangan dijalaninya demi keagungan Allah.

Banyak hal yang disampaikannya, di akhir penyampaiannya mengajak semua warga untuk senantiasa mencintai, memuliakan Nabi Muhammad SAW dan keturunannya.

"Semoga warga Unaya menjadi bagian umat yang dicintai dan dirindui Nabi Muhammad SAW," imbuhnya. (MC Kota Subulussalam/toeb)