:
Oleh MC KAB SANGGAU, Kamis, 7 Oktober 2021 | 13:41 WIB - Redaktur: Kusnadi - 406
Sanggau, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Sanggau melalui Pokja Bunda PAUD bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan mengadakan sosialisasi bagi guru PAUD di Kabupaten Sanggau tahun 2021, di Aula Perpustakaan Kabupaten Sanggau, Rabu, (6/10/2021).
Hadir dalam kegiatan tersebut Kadis Dikbud Kabupaten Sanggau Sudarsono, S.AP, Bunda Paud Kabupaten Sanggau Ny. Arita Apolina, S.Pd, M.Si, Kabid PAUD Robertus Sonohadi, Ketua Pokja Bunda Paud Kabupaten Sanggau Marina Rona yang diwakili oleh Wakil Ketua Mas Kartini, Ketua Pokja II TP PKK Kabupaten Sanggau Rona Maria, Guru-guru Paud se-Kabupaten Sanggau serta tamu undangan lainnya.
"Kegiatan sosialisasi khusus para guru PAUD ini saya mau sampaikan ada dua hal yang berkaitan dengan pelaporan dan data. Dua hal ini sangat penting bagi para pengelola lembaga PAUD, karena sekarang eranya sudah berbeda," tutur Kadis Dikbud Sudarsono.
Dalam hal ini Sudarsono juga menyampaikan bahwa informasi yang harus disampaikan melalui sistem, yaitu yang disebut Dapodik, dulu yang disebut Dapodik hanya dikenal pada jenjang SD dan SMP.
“Nah, sekarang PAUD sudah harus ada Dapodiknya dan Dapodik ini nyatu antara PAUD, SD dan SMP sehingga kedepannya tidak ada lagi guru-guru PAUD yang gaptek (gagap teknologi) atau yang tidak tahu mengisi data berkaitan dengan kegiatannya, gurunya, siswanya, keberadaan kelembagaannya semua sudah di input didalam sistem yaitu informasi masuk ke data Dapodik. Dua hal itu yang kita sampaikan kepada peserta sosialisasi bagi guru Paud. Oleh karena itu kedua hal tersebut yaitu pelaporan dan data perlu disikapi dengan serius sehingga ke depan PAUD yang dikelolanya itu betul-betul lembaga yang terkoneksi dengan database,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama Bunda PAUD Kabupaten Sanggau, Ny. Arita Apolina menyampaikan bahwa guru atau tenaga pendidik usia dini ini bisa mengikuti sosialisasi ini yang berkaitan dengan tugas dan tanggungjawab sebagai pengelola maupun pendidik bagi anak-anak di usia dini ini.
"Dengan adanya kegiatan ini, kita berharap ada satu usulan dan saran pendapat yang mungkin nanti boleh menjadi masukan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau terutama yang berkaitan dengan administrasi dasar yaitu salah satunya tentang Kartu Identitas Anak (KIA). Dengan harapan bahwa anak-anak di pendidikan usia dini ini nanti setelah mempunyai Akte kelahiran mereka juga mempunyai KIA," kata Bunda PAUD Kabupaten Sanggau, Ny. Arita Apolina
Lanjut dikatakannya, bahwa anak-anak di masa usia emas ini harus melewati pendidikan di usia dini terutama untuk melanjutkan pendidikan ke bidang selanjutnya yaitu pendidikan dasar atau yang disebut Sekolah Dasar dan seterusnya.
“Kegiatan ini dilaksanakan dari tanggal 6 Oktober - 8 Oktober 2021, mudah-mudahan peserta sosialisasi ini sungguh-sungguh mengikuti materi yang sudah disiapkan oleh narasumbernya,” ujarnya.