:
Oleh MC KOTA SUBULUSSALAM, Jumat, 27 Agustus 2021 | 13:42 WIB - Redaktur: Tobari - 237
Subulussalam, InfoPublik - Lintas sektor gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) gelar pertemuan yang dibuka Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Subulussalam H. Alamsyah bertempat di Aula Akbid, jumat (27/8/2021).
Dalam kata sambutannya Alamsyah mengatakan sebagai narasumber selain dari Dinas Kesehatan ada juga dari Bappeda Kota Subulussalam yang diwakili oleh Sekretaris Bappeda Ridho Walhuda.
Sesuai tupoksinya Bappeda salah satu tugasnya adalah melakukan evaluasi terhadap program germas dari setiap SKPK. Maka kita hadirkan sebagai narasumber untuk melakukan koordinasi dan bisa melihat perkembangan program Germas, pungkasnya.
Kita semua paham bahwa mencegah lebih baik daripada mengobati, maka program Germas mesti diboomingkan ditengah kehidupan kita. Yang diawali dari diri kita sebagai aparatur negara menjadi contoh bagi masyarakat, katanya.
Kita membayangkan ketika mengalami sakit, maka akibatnya terganggu semua aktivitas kehidupan kita. Hidup sehat harus menjadi nomor satu. Penting kita dalam konsumsi makanan yang sehat, sayur mayor, buah-buahan dan melakukan aktivitas fisik, pintanya.
Kehadiran lintas sektor dari tingkat SKPK hingga kampong meski satu kata dan satu tujuan dalam program gerakan hidup sehat, tuturnya.
Sekretaris Bappeda Kota Subulussalam Ridho Walhuda menjelaskan bahwa lintas sektor dilibatkan dalam kegiatan gerakan masyarakat hidup sehat sesuai tugasnya dengan target masyarakat bisa hidup sehat.
Dinas Kesehatan sudah jelas tugasnya bagaimana agar kesehatan masyarakat bisa tercapai, namun orang pasti belum tahu kenapa instansi lainnya ikut terlibat, katanya.
Germas bukan saja tugas dinkes namun instansi lainnya juga mesti dilibatkan sesuai tupoksinya, seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sesuai tupoksi bisa terlibat dalam menyiapkan air bersih atau sarana fisik lainnya untuk mendukung kesehatan.
Maka semua SKPK yang terlibat untuk menyiapkan program, implementasi program, pengendalian dan pelaporannya kepada Walikota.
Dan tugas Bappeda sesuai tupoksinya melakukan koordinasi penganggaran kegiatan program germas, penguatan koordinasi perencanaan program germas dan advokasi penerapan kebijakan germas.
Ada beberapa instansi yang terlibat antara lain Dinas Pangan, Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Perikanan, Dinas PUPR, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, DP3AKB, Dinas Perhubungan, Kementerian Agama, Dinas Syariat Islam.
Serta, Disporapar, Diskominfo, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Disperindagkop Usaha Kecil dan Menengah, BPKD, Disnakertrans, KPP Pratama, BPJS.
Ada beberapa hal yang penting kita ketahui bahwa program germas perlu adanya aktivitas fisik, konsumsi sayur dan buah, pemeriksaan kesehatan secara rutin, dan dukungan infrastruktur kemukiman berbasis masyarakat untuk akses kesehatan dan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik.
Maka penting semua lintas sektor memahami bahwa kita ada tanggungjawab agar program gerakan masyarakat hidup sehat bisa terwujud, tutupnya.
Kegiatan ditutup dengan penyampaian materi berjudul kebijakan germas di era pandemi Covid-19 oleh Ida Sariani dari Dinas Kesehatan Kota Subulussalam. (MC Kota Subulussalam/toeb)