Masih Dalam Situasi Pandemi Covid, FOPMAT Fair Tahun 2021 Digelar Secara Virtual

:


Oleh MC Kab Aceh Tengah, Senin, 9 Agustus 2021 | 13:23 WIB - Redaktur: Kusnadi - 227


Takengon, InfoPublik - Masih dalam suasana pandemi Covid dan penerapan PPKM Mikro, dimana kegiatan pertemuan yang berpeluang menyebabkan kerumunan, tidak diperbolehkan, Minggu sore, 8 Agustus 2021, Bupati Aceh Tengah, Drs. Shabela Abubakar, membuka dengan resmi Kegiatan FOPMAT Fair 2021 yang digelar secara virtual.

Acara yang digagas oleh Forum Pelajar dan Mahasiswa Aceh Tengah (Fopmat) ini sedianya akan dilaksanakan secara konvensional, namun mengingat masih dalam situasi pandemi, akhirnya kegiatan ini dilaksanakan secara virtual.

Dalam sambutannya, Bupati Shabela Abubakar mengungkapkan rasa bangga atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Menurutnya, meskipun kondisi Kabupaten Aceh Tengah masih dirundung dalam situasi zona merah pandemi Covid-19, namun tidak boleh menyurutkan semangat untuk terus berbuat dan berkarya bagi kemajuan daerah, terutama dalam bidang pendidikan generasi muda.

Menurut Shabela, acara yang digelar oleh Forum Pelajar dan Mahasiswa Aceh Tengah itu, sangat strategis dan cukup berarti dalam memotivasi para pelajar untuk berprestasi, serta menjadi wadah pengembangan diri untuk tampil berani serta percaya diri.

"Dalam kesempatan ini saya ingin menyampaikan apresiasi kepada adik-adik sekalian yang telah mengundang saya untuk membuka langsung acara FOPMAT Fair ini, walaupun hanya digelar secara virtual, namun ini tetap merupakan kegiatan strategis dan dapat mengedukasi pelajar-pelajar yang berada di sekitaran Tanoh Gayo ini,” ujar Bupati Shabela, Minggu (8/8/2021) dari Aceh Tengah Command Center (ATCC).

Lebih lanjut Shabela menyampaikan, pihaknya menaruh harapan agar kegiatan ini benar-benar dapat menjadi suluh terang dalam memberikan titik cerah bagi dunia pendidikan di daerah itu, di tengah-tengah kelesuan belajar mengajar maupun pengembangan keilmuan dan bakat generasi muda, akibat pandemi Covid-19 yang melanda.

Oleh karena itu, dia mengajak seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini terutama para peserta, untuk dapat mengikuti rangkaian kegiatan dan perlombaan dengan sungguh-sungguh dan seksama.

"Dari ketinggian 1200 mdpl Tanoh Gayo, kami ucapkan selamat pada semua yang terlibat dalam kegiatan edukatif ini, mari ikuti acara dengan sungguh-sungguh dan kami mendukung penuh acara ini," sambungnya.

Sebelumnya, dr. Jawahir Syahputra selaku Pembina FOPMAT dalam laporannya menyampaikan bahwa, Kegiatan FOPMAT Fair 2021 diagendakan akan berlangsung selama sepekan dimulai dari tanggal 8 sampai 14 Agustus 2021, diisi dengan beberapa aneka perlombaan seperti MTQ, Cerdas Cermat Agama, Vocal Solo, Desain Poster, Melukis, Film Pendek, Cerdas Cermat Umum, Olimpiade, Debat Bahasa, serta Ranking Satu untuk tingkat SLTP dan SLTA se-Kabupaten Aceh Tengah.

Untuk tetap menjaga protokol kesehatan sebagaimana himbauan pemerintah, keseluruhan rangkaian kegiatan dan perlombaan, diiselenggarakan secara daring/virtual melalui aplikasi Zoom Meeting untuk menghindari kerumunan masa sekaitan dengan status Kabupaten Aceh Tengah yang masih berada di Level III pandemi Covid-19 dan saat ini masih berstatus zona merah.

Dalam kesempatan itu Jawahir juga menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Aceh Tengah yang sudah mendukung secara penuh baik moril serta materil untuk kegiatan yang bertujuan mengedukasi pelajar-pelajar tanah Gayo.

"Kami berterima kasih atas seluruh dukungan yang diberikan oleh Pemkab Aceh Tengah, sehingga kegiatan tahunan yang kami adakan setiap tahun ini dapat berjalan dengan lancar, termasuk dukungan fasilitas virtual oleh Dinas Kominfo di Command Center ini,” ungkap Jawahir.

Menandai dimulainya Rangkaian Kegiatan FOPMAT Fair 2021 ini, dibuka dengan  Diskusi Publik bertema "Kondisi Pertanian Di Tanoh Gayo yang Terdampak Covid-19" dimana Bupati Aceh Tengah, Drs. Shabela Abubakar, juga bertindak sebagai Keynote Speaker.

Dalam diskusi yang terbuka untuk umum itu, menghadirkan pembicara antara lain Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura, Tamrin, SP, Dosen Universitas Gajah Putih, Dr. Anna Permatasari Kamaruddin, STP, MBA dan Rahmayana Fitri dari Gender And Business Consultants for Southeast Asia. Sementara bertindak sebagai moderator atau pemantik diskusi dipandu oleh Rizki Hawalaina dari Founder Youth Women Movement. Acara diskusi virtual ini diikuti lebih dari 200 peserta secara daring dari berbagai tempat baik di dalam daerah maupun luar daerah. (Fathan Muhammad Taufiq/MC. Aceh Tengah)