:
Oleh Prov. Kalimantan Timur, Senin, 19 Juli 2021 | 13:24 WIB - Redaktur: Juli - 257
Samarinda, InfoPublik - Wakil Gubernur Kalimantan Timur H. Hadi Mulyadi menyeru seluruh masyarakat untuk terus berdoa agar bangsa ini selalu diberikan kekuatan untuk menghadapi ujian pandemi COVID-19.
"Kita ketahui COVID-19 telah membawa dampak yang sangat luas baik dalam dalam perekonomian, kesehatan dan kematian," terang dia, saat memberikan arahan pada doa bersama lintas agama secara daring, Senin (19/7/2021).
Hadi mengungkapkan, karena ini adalah situasi yang tidak mudah bagi masyarakat, maka sebaiknya seluruh lapisan masyarakat untuk bekerja keras mengatasi pandemi COVID-19.
Kalimantan Timur sudah 10 hari berturut-turut jumlah terpapar positif di atas 1.000 kasus. Sekarang ini puncak tertinggi sejak kasus ditemukan pada Maret 2020 lalu.
"Saya imbau masyarakat tidak lengah, diketahui secara jumlah kita urutan kelima tapi secara persentase kita urutan kedua, karena jumlah penduduk kita yang hanya 3,77 juta, tapi yang terpapar positif serta yang meninggal dunia cukup besar," ungkapnya.
Dalam hal ini Pemerintah Pusat, Provinsi maupun Daerah tidak henti-hentinya mengingatkan masyarakat untuk menaati protokol kesehatan dengan menjalankan 5M (Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan dengan Sabun, Menghindari Kerumunan, Mengurangi Mobilitas).
Khususnya kata dia, bagi daerah yang masuk PPKM Darurat yakni Balikpapan, Bontang dan Berau menjadi perhatian serius seluruh pihak.
"Kita juga berharap dengan doa bersama kita bisa memberikan doa dan semangat kepada para tenaga kesehatan, TNI, Polri dan Satpol PP yang telah bekerja luar biasa membantu masyarakat menghadapi COVID-19," tutup dia. (diskominfoprovkaltim)
