:
Oleh MC KAB BOVEN DIGOEL, Kamis, 3 Juni 2021 | 11:18 WIB - Redaktur: Kusnadi - 1K
Boven Digoel, InfoPublik - Sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga populer yang digemari di mana saja, termasuk di Kabupaten Boven Digoel, Papua. Terbukti, meskipun belum memiliki fasilitas pendukung terutama lapangan sepak bola yang memadai sesuai standar Fifa, namun sudah banyak anak asli Boven Digoel yang kini menjadi pesepakbola handal dan bergabung bersama tim-tim kontenstan Liga 1 Indonesia.
Sadar akan potesi generasi muda daerah ini, timbul niat dan tekad dari Pemerintah daerah melalui Bupati Boven Digoel periode kemarin Almarhum Benediktus Tambonop untuk membangun salah satu fasilitas olahraga berupa lapangan sepak bola.
Membangun Lapangan sepak bola (stadion) tentu bukan perkara mudah dan membutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Stadion sepak bola milik Pemda Boven Digoel yang direncanakan berkapasitas 5.000 penonton ini ditargetkan akan menelan anggaran sebesar Rp28.387.008.230,00.
"Karena keterbatasan anggaran (APBD) Boven Digoel, proyek pembangunan Lapangan Sepak bola ini terpaksa dilakukan secara bertahap, yang dimulai pada 2018," jelas Kepala Seksi Olahraga Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Boven Digoel Darius Deda Sanda Lalong, belum lama ini.
Menurutnya, dari pembangunan tahap pertama pada 2018 lalu, hingga tahap ketiga pada 2020 kemarin, total anggaran yang sudah digelontorkan untuk pembangunan Lapangan Sepak bola tersebut sebesar Rp4.518,583,500.
Sementara untuk tahun 2021 ini diakui Darius, anggaran pembangunan lapangan tersebut tidak dianggarkan dengan alasan adanya berbagai problem seperti pengalihan anggaran untuk penanganan Covid-19 dan Pemungutan Suara Ulang Pillkada Boven Digoel.
"Kini pembangunannya baru masuk pada tahapan pengerukan tanah untuk tribun," jelas Daris.
Dengan jumlah anggaran yang minim bahkan tidak kembali dianggarkan pada tahun ini Darius pesimis pembangunan lapangan sepak bola akan sulit diwujudkan.(MC. Boven Digoel/ ARFK).