:
Oleh MC KAB GARUT, Senin, 10 Mei 2021 | 11:01 WIB - Redaktur: Juli - 619
Garut, InfoPublik - Desa Cangkuang, di Kabupaten Garut, Jawa Barat dinilai sebagai desa wisata eksklusif karena daerah ini menyandang nama Cangkuang.
"Tempat wisata ini ekslusif, sangat luar biasa Pak kepala desa, membuat Desa Wisata Cangkuang, orang pasti akan ke sini karena Cangkuang sudah terkenal," ujar Bupati Garut Rudy Gunawan, usai meresmikan Desa Wisata Cangkuang, di Kampung Lolohan, Desa Cangkuang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Minggu (9/5/2021).
Dia menilai potensi di kawasan ini bagus. "Maka pemerintah daerah akan memberikan dorongan melalui anggaran dinas, dan anggaran yang akan kami berikan langsung ke desa," ujar Bupati Garut.
Bupati berpesan kepada Kepala Desa Cangkuang, Asep Nandang, untuk terus melakukan inovasi, dan pihaknya akan mendukung penuh pengembangan Desa Wisata Cangkuang. "Saya dukung penuh pengembangan Situ Cangkuang dan beberapa fasilitas termasuk fasilitas olahraga, tapi tolong dilakukan perlindungan sawah-sawahnya itu, nanti akan jadi luar biasa. Ini akan menjadi bagian dari daya tarik orang datang ke Garut, ini adalah kelas dunia," ucap dia.
Hal serupa juga disampaikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Garut, Aji Sukarmaji, desa itu harus bisa melakukan terobosan dan inovasi khususnya yang berkaitan dengan peningkatan ekonomi masyarakat.
"Tanggapan dari DPMPD ini merupakan suatu inovasi yang dilakukan oleh kepala desa, bagaimana bisa untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dalam pandemi COVID19 ini, sesuai dengan arahan Kemendes dan Kemendagri bahwa desa itu harus bisa melakukan terobosan-terobosan inovasi kaitan untuk peningkatan ekonomi masyarakat," papar Aji.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Garut, Budi Gan Gan Gumilar, berharap dengan adanya Desa Wisata Cangkuang ini bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Kabupaten Garut. "Harapan ke depan adalah keberadaan Desa Wisata Situ Cangkuang ini menjadi salah satu pilihan-pilihan kepada wisatawan yang datang ke Kabupaten Garut, yang kedua dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, yang ketiga meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Kabupaten Garut," harap dia.
Di sisi lain, Kepala Desa Cangkuang, Asep Nandang menjelaskan, dari total luas Situ Cangkuang 31 hektare, pihaknya akan menggunakan lahan seluas 5 hektare untuk Desa Wisata Cangkuang. "Untuk luas wilayah destinasi Situ Cangkuang kurang lebih 31 hektare, dan yang akan kami pergunakan untuk lahan desa wisata kurang lebih 5 hektare," jelas Asep.
Bahkan, karena ketakjubannya terhadap Desa Wisata Cangkuang, Bupati Garut akan memberikan dana untuk desa wisata ini, dan Kades Cangkuang memaparkan dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan infastruktur di Desa Wisata Cangkuang. "Kami akan lebih (menerapkan) ke infrastruktur, karena di sini infrastruktur masih banyak yang perlu diperbaiki, dari penerangan, jalan, dan masih banyak spot-spot foto atau wahana-wahana yang akan kami bangun," papar dia.
Ia berharap baik dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab), Pemerintah Provinsi (Pemprov), dan Pemerintah Pusat mendukung program Desa Wisata Cangkuang.