:
Oleh MC KOTA SOLOK, Jumat, 23 April 2021 | 09:50 WIB - Redaktur: Kusnadi - 227
Solok, InfoPublik - Sebagai langkah awal untuk meningkatkan promosi Kota Solok dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi, Dinas Komunikasi dan Informatika mengadakan persamaan persepsi dan kick off meeting smart branding Kota Solok di Aula Bappeda, Kamis (04/22/2021).
Kegiatan ini dihadiri Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar, Assisten 1 Bidang Pemerintahan Nova Elfino, Kepala Dinas Kominfo, Zulfadli, Sekretaris Dinas Kominfo, Lusya Adelina dan pejabat dari OPD terkait.
Hadir sebagai narasumber Hari Kusdaryanto, Chief Strategy Officer PT. Citi Asia, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jasa konsultasi perencanaan.
Assisten I Bidang Pemerintahan, Nova Elfino dalam pengantarnya menyampaikan rangkaian penyusunan smart branding ini Kota Solok sudah ditetapkan dengan Peraturan Wali Kota nomor 13 Tahun 2020.
Dalam paparannya, Hari Kusdaryanto sebagai narasumber menyampaikan kunjungan ke Kota Solok sudah menjadi kunjungan kedua. Sebelumnya dia sudah mengunjungi Kota Solok dalam rangka pendampingan penyusunan dokumen Smart City.
Menurut Hari, Smart Branding City adalah bagaimana mempromosikan Kota dengan cara yang cerdas dan memanfaatkan segala potensi kemajuan teknologi.
Hari Kusdaryanto memaparkan pentingnya smart branding bagi perkembangan suatu Kota. "Mengapa diperlukan smart branding, karena saat ini semua daerah berlomba lomba mengundang orang untuk datang ke kota nya, untuk berinvestasi, berwisata, dan kunjungan lainnya," jelas Hary.
Lebih lanjut Hari menjelaskan City branding akan membantu persepsi yang baik untuk internal maupun eksternal. Serta dengan adanya City Branding akan memudahkan dalam penyebarluasan visi misi Pemerintah Kota, dan menunjukkan positioning kita dibanding daerah daerah lain.
Menurut Hari, untuk meningkatkan branding suatu Kota maka perlu menjadi perhatian terhadap search dan share. Pemerintah Kota harus bisa menghadirkan informasi yang banyak dan berkualitas tentang Kota agar orang tertarik untuk berkunjung.
"Setelah itu perlu usahakan agar orang yang berkunjung memiliki kesan yang baik, sehingga akan melakukan share yang baik pula tentang kota," lanjut Hari.
Pada kesempatan ini Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar menyampaikan slogan Kota Solok, yaitu Kota beras Kota serambi Madinah. Wali Kota berharap dengan adanya smart branding ini Kota Solok dapat dikenal di seluruh dunia.
Selanjutnya Wali Kota memaparkan keunggulan Kota Solok. "Kota kita mempunyai produk unggulan di bidang pertanian yang terkenal dengan beras Solok nya, seterusnya ada daerah yang dikembangkan untuk perkebunan, serta pengembangan bunga krisan, yaitu daerah payo," jelas Wako
Selanjutnya Wali Kota juga menjelaskan tentang modernisasi sungai batang lembang yang dahulunya menjadi sarang ular dan biawak, sekarang sudah dibenahi menjadi lebih baik. Solok juga mempunyai batik solok yang sudah diminati oleh daerah lain.
"Saat ini Solok juga mempunyai tempat para layang, yang bisa jadi potensi wisata. Untuk potensi wisata budaya, di Kota Solok juga ada Silek diateh lunau (lumpur) yang sering ditampilkan di sawah Solok," jelas Wako.
Lebih lanjut Wali Kota berpesan semua pihak terkait untuk bekerja keras dalam meningkatkan branding Kota Solok di mata dunia. "Kita harus bekerja keras mengejar ketertinggalan, harus ada inovasi, dan diaplikasikan," tegas Wako.
"Mudah mudahan apa yang kita inginkan dalam membangun Kota Solok, untuk menjadi kota yang lebih baik lagi dapat dicapai," tutup Wako mengakhiri sambutannya.
Kegiatan dilanjutkan dengan mendengarkan pandangan dan masukan dari OPD serta stakeholder dalam rangka penyusunan smart branding Kota Solok. (MC Kota Solok)