:
Oleh PROVINSI BENGKULU, Rabu, 17 Maret 2021 | 09:16 WIB - Redaktur: Kusnadi - 289
Bengkulu, InfoPublik - Gubernur Rohidin Mersyah menerima audiensi Pengurus Daerah Hapkido Provinsi Bengkulu. Hal ini dalam rangka persiapan ekshibisi Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XX di Papua yang akan diselenggarakan pada 2 - 15 Oktober 2021 mendatang.
"Hapkido ini menjadi salah satu cabang olahraga yang cukup potensial untuk mendulang prestasi, tadi sengaja dari cabor ini datang, mereka bersiap untuk ekshibisi pada waktu PON 2021 di Papua, juga dalam waktu dekat akan berkompetisi di Bukit Tinggi Sumatera Barat," jelas Gubernur Rohidin.
Terkait potensi Hapkido untuk mengharumkan nama Provinsi Bengkulu di kancah olahraga nasional, Gubernur Rohidin menginginkan cabang olahraga (Cabor) bela diri ini dapat dilakukan pembinaan yang serius agar selanjutnya Provinsi Bengkulu dapat mengirimkan atlet Hapkido yang betul-betul siap berprestasi.
"Prinsipnya kita akan betul-betul bina cabang olahraga yang potensial untuk mendapatkan prestasi itu, terutama untuk pengiriman altet PON ke Papua. Karena pertimbangan kita, jarak tempuh yang sangat jauh tentu membutuhkan sumber daya yang tidak kecil, artinya ketika kita mengirimkan atlet yang dikirimkan ya betul-betul potensial dan siap mendulang medali emas," minta Gubernur Rohidin.
Sekretaris Pengda Hapkido Provinsi Bengkulu Indra Utama menjelaskan audiensi bersama Gubernur Bengkulu ini terkait persiapan untuk mengikuti ekshibisi Hapkido di ajang PON Papua 2021. Pada ajang ekshibisi ini Provinsi Bengkulu akan mengikuti 5 kategori Cabor Hapkido.
"Kunjungan kita terkait persiapan ekshibisi PON di Papua, jadi walaupun Hapkido merupakan olahraga baru, kita lolos untuk ekshibisi di PON di Papua dan Insyaallah PON di Aceh kita juga akan ikutkan," terang Indra.
Ditambahkan Indra bahwa prestasi Hapkido Provinsi Bengkulu di kancah nasional cukup cemerlang. Olah raga sering menyabet Emas pada Kejuaran Nasional Hapkido.
"Kita selama ini memang kalau untuk di Hapkido prestasi kita cukup lumayan, terakhir kita di 2018 kita dapat 3 medali emas dan 2 perak serta 1 perunggu di Kejurnas, sebelumnya kita malah dapat 5 emas," ungkap Indrah