:
Oleh MC PROV JAWA BARAT, Rabu, 3 Februari 2021 | 21:53 WIB - Redaktur: Tobari - 221
Bandung, InfoPublik - Badan Pusat Statustik (BPS) Jawa Barat menyebutkan nilai neraca perdagangan luar negeri Jawa Barat Desember 2020 surplus USD 1,73 miliar.
Sementara dalam satu tahun, kumulatif perdagangan luar negeri Jawa Barat Januari-Desember 2020 surplus sebesar USD 17,90 miliar.
"Nilai ekspor Jawa Barat Desember 2020 mencapai USD 2,67 miliar atau meningkat 11,52% dibanding November 2020. Demikian pula jika dibandingkan Desember 2019 naik 19,63%," ujar Kepala BPS Jawa Barat Dyah Anugrah.
Ekspor Non Migas Desember 2020 mencapai USD 2,65 miliar, naik 11,21% dibanding November 2020. Demikian pula ekspor Migas naik sebesar 82,31%.
Secara kumulatif, nilai ekspor Jawa Barat sepanjang tahun 2020 (Januari-Desember) mencapai USD 26,59 miliar atau menurun 11,18% dibanding tahun 2019, demikian juga ekspor Non Migas mencapai USD 26,39 miliar atau menurun 11,18%.
Peningkatan nilai ekspor Non Migas terbesar Desember 2020 terhadap November 2020 terjadi pada golongan Mesin dan Perlengkapan Elektrik (USD 90,75 juta), diikuti Barang-barang Rajutan (USD 40,40 juta) serta Pakaian Jadi Bukan Rajutan (USD 30,29 juta).
Menurut sektor, ekspor Non Migas hasil pertanian, hasil industri pengolahan serta hasil tambang dan lainnya Desember 2020 sama-sama mengalami kenaikan masing-masing 26,72%, 19,33% dan 0,27% dibanding bulan yang sama tahun 2019.
Ekspor Non Migas Desember 2020 terbesar adalah ke Amerika Serikat, yaitu USD 476,25 juta, disusul Jepang USD 272,52 juta, dan Tiongkok USD 188,25 juta dengan kontribusi ketiganya mencapai 35,38%. (MC Jabar/toeb)