Menteri Pertanian RI Akan Lakukan Kunjungan Kerja Ke Pesisir Selatan Akhir November 2020

:


Oleh MC KAB PESISIR SELATAN, Kamis, 19 November 2020 | 18:32 WIB - Redaktur: Tobari - 393


Painan, InfoPublik - Pertanian Republik Indonesia Syahrul Yasin Limpo akan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pesisir Selatan akhir November ini.

Direncanakan, dalam kunjungan selama satu hari penuh itu, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo beserta rombongan akan mengunjungi 3 lokasi di Pesisir Selatan.

"Sekaligus menyerahkan bantuan Kementerian Pertanian tahun anggaran 2020," kata Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Pesisir Selatan, Nuzirwan, Rabu (18/11/2020) di Painan.

Disebutkan, kunjungan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo ke Kabupaten Pesisir Selatan itu berkat lobi dari Anggota DPR RI Komisi VIII, Hj.Lisda Hendrajoni.

Ia menjelaskan, tiga lokasi yang akan dikunjungi Menteri Pertanian adalah Kecamatan Bayang untuk pelepasan itik Bayang, penyerahan bantuan benih jagung dan panen perdana jagung.

Kecamatan Sutera untuk penyerahan perangkat IT Kostratani, penanaman perdana bawang merah bantuan Kementan dan peninjauan Pekarangan Pangan Lestari (P2L). Berikutnya, Kecamatan Lengayang untuk penyerahan bantuan benih padi dan tanam perdana padi.

Dikatakan, pada setiap kesempatan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo selalu menekankan bahwa pangan pokok seperti padi harus tersedia dan berdaulat, terutama untuk menghadapi kondisi Pandemi Covid-19 ini.

Ia juga mengimbau kepada petani, kelompok tani dan gabungan kelompok tani agar tetap mentaati protokol kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian Covid-19.

Antara lain, memakai masker, menjaga jarak (physical distancing), dan mencuci tangan pakai sabun. Kemudian meningkatkan pola hidup sehat, menjaga kebersihan diri dan lingkungan.

"Mudah-mudahan dengan menjalankan protokol kesehatan kita bisa memutus mata rantai penularan Covid-19 di Kabupaten Pesisir Selatan," katanya.

Ia juga menyebutkan, saat ini hampir diseluruh wilayah Kabupaten Pesisir Selatan aktivitas budidaya tanaman pangan pokok dan hortikultura terlaksana dengan baik. (MC Pessel/toeb)