:
Oleh MC Kabupaten Kepulauan Mentawai, Jumat, 5 Juni 2020 | 09:29 WIB - Redaktur: Kusnadi - 306
Tuapeijat, InfoPublik - Menjelang transisi masa PSBB menuju new normal, Polres Kepulauan Mentawai menggelar kegiatan forum diskusi antar umat beragama terkait pelaksanaan protokol kesehatan saat beribadah di rumah-rumah ibadah.
Diskusi diikuti oleh FKUB, tokoh-tokoh agama, KNPI, Dandim 0319 Mentawai, Sekda, dan Kadinkes Mentawai.
Martinus Dahlan, Sekretaris Daerah Kepulauan Mentawai mewakili Bupati Yudas Sabaggalet menyampaikan bahwa kegiatan ibadah saat new normal akan ada perubahan.
"Kegiatan ibadah akan diatur dalam Perbup dan saat ini sedang kita siapkan. Selain itu kita juga menyiapkan Perbup protokol kesehatan di pasar, pelabuhan, dan titik-titik keramaian lainnya," ujar Martinus di aula Polres Mentawai, Kamis (4/6/2020).
Sementara ini, imbuh Martinus, Pemerintah bukannya melarang masyarakat untuk beribadah, namun untuk mengantisipasi dan menghindari adanya kerumunan atau melonjaknya penyebaran pandemi virus corona jika belum menyiapkan protokol kesehatan.
Saat bersamaan Lahmuddin Siregar juga menyebutkan bahwa Mentawai masih dalam relaksasi dan dalam rangka menyiapkan implementasi protokol kesehatan di rumah-rumah ibadah akan dipantau oleh pihak keamanan.
"Jangan sampai tempat ibadahnya belum siap dan muncul gelombang baru. Tidak perlu terburu-buru asalkan aman," katanya.
Pada tempat yang sama Kapolres Kepulauan Mentawai, AKBP Dody Prawiranegara mengatakan bahwa pihak keamanan siap mendukung keputusan ataupun kebijakan Pemkab Mentawai terkait pelaksanaan aturan new normal.
"Kegiatan saat relaksasi ini kita gelar untuk sosialisasi kepada tokoh-tokoh agama dalam penerapan protokol kesehatan di rumah ibadah. Kita harapkan masyarakat sudah siap dan menjalankannya dengan baik jika new normal sudah resmi dilaksanakan nanti," kata AKBP Dody Prawiranegara.
Selanjutnya, Dandim 0319 Mentawai Letkol Czi Bagus Mardyanto mengajak masyarakat agar berpikir holistik atau menyeluruh dan melihat sisi positif dari setiap kebijakan atau aturan yang diterapkan.
"Realnya, masih banyak warga yang belum paham akan protokol kesehatan. Kita terus berpatroli dan mengingatkan warga agar membiasakan diri dan disiplin mengikuti protokol kesehatan. Minimal memakai masker, cuci tangan pakai sabun, dan menjaga jarak," kata Letkol Czi Bagus Mardyanto.
Kegiatan tersebut diakhiri dengan penandatanganan nota kesepakatan bersama dalam rangka mendukung pelaksanaan protokol kesehatan new normal di rumah ibadah.(KS)