:
Oleh MC KAB KAMPAR, Kamis, 16 Januari 2020 | 08:48 WIB - Redaktur: Kusnadi - 411
Bangkinang, InfoPublik - Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto mengingatkan seluruh program yang keluarkan oleh organisasi perangkat daerah (OPD) harus sesuai dengan Visi dan Misi serta Program Bupati Kampar yang telah dituangkan di dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang telah disepakati bersama.
Bupati Kampar mengingatkan hal ini pada acara rapat percepatan pembangunan tahun 2020, percepatan pelaksanaan Tanah Objek Reforma Agraria serta Rapat antisipasi Karhutla yang diadakan di Rumah Dinas Bupati Kampar di Bangkinang kota pada hari Rabu (15/01/20) kemarin.
Rapat ini dihadiri oleh Forkopimda, Sekretaris Daerah Kampar Drs. Yusri, M. Si, Kepala BPN Kampar Sutrilwan, SH, MH, Seluruh staf ahli, para asisten dan Kepala OPD Kampar, dan Camat se-Kabupaten Kampar. Kegiatan juga diisi dengan sesi tanya jawab dan diskusi Bupati Kampar dengan undangan yang hadir.
Bupati Kampar menekankan bahwa seluruh perangkat daerah agar program pembangunan berpedoman kepada Visi dan misi Bupati Kampar, dan ini telah ditetapkan melalui perubahan RPJMD perubahan tahun 2019-2022 beberapa waktu lalu.
"Fokus kita tetap kepada pembangunan infrastruktur, investasi dan Industri," kata bupati.
Disampaikan, saat ini Pemkab Kampar Terus menggesa pembangunan, di antaranya ada yang telah siap, namun ada juga yang terkendala. Terhadap pembangunan yang terkendala Bupati Kampar menginstruksikan untuk segera menuntaskan pembangunan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Bupati Kampar meminta pembangunan rawat inap RSUD Bangkinang Bupati Kampar sudah selesai pada pertengahan bulan Februari 2020 dan sudah harus beroperasi, ini mengingat pasien makin banyak dan meningkat.
Sesuai dengan Visi dan misi pembangunan mengarah kepada pembangunan jalan akses antar kecamatan dan Desa, di Bagian Utara ada Tapung Raya, Bagian tengah dan Rantau Kampar kiri sepanjang 81 KM dan rehabilitasi jalan sepanjang 121 KM, pembangunan jembatan dan rehabilitasi jembatan sebanyak 9 unit" tambah catur Sugeng Susanto.
Bupati juga menekankan terkait pembangunan jembatan Pasar Usang Tanjung Barulak, perencanaan dan pembangunan Taman Kota Bangkinang, kelanjutan pembangunan jalur interpretasi sepanjang 10 km berupa jalan semenisasi, 10 unit jembatan besi dan 1 unit jembatan gantung yang merupakan hibah dari PT PLN, serta pembangunan infrastruktur kepariwisataan.
'Selain itu masih banyak program lain yang sedang dijalankan oleh pemerintah Kabupaten Kampar maupun program pembangunan lanjutan yang telah dijalankan sebelumnya oleh pemerintah Kabupaten Kampar, baik terhadap pelayanan dasar kesehatan pendidikan sosial kemasyarakatan," kata lagi.
Terakhir disampaikan Bupati Kampar agar seluruh stakeholder dan seluruh pihak agar fokus dan sungguh-sungguh dalam dalam membangun Kampar menuju kabupaten yang sejahtera dan maju. "Mari kita satukan visi dan misi untuk mewujudkan ini," ajaknya.
Terkait dengan Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) Bupati Kampar menekankan agar stakeholder dapat berkoordinasi dengan BPN Kampar dalam mewujudkan penyelesaian baik yang terkait dengan masyarakat, perusahaan maupun asset pemerintah sendiri, hal ini sesuai dengan pertemuan dengan Presiden beberapa waktu lalu maupun pertemuan dengan Gubernur Riau yang di adakan dua hari yang lalu.
Terkait dengan Karhutla diingatkan Bupati agar tetap selalu meningkatkan kewaspadaan mengingat kondisi cuaca berdasarkan laporan BMKG akan memasuki musim panas," pesan Catur lagi.
"Atas apa yang telah kita lakukan ini semua akan bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan kabupaten Kampar," pungkasnya.(Diskominfo Kampar)