:
Oleh MC KOTA SUBULUSSALAM, Minggu, 27 Oktober 2019 | 17:40 WIB - Redaktur: Juli - 608
Subulussalam, InfoPublik - Seribu penari dampeng dari berbagi usia dan kalangan tampil di acara pembukaan expo pemuda dalam rangkaian kegiatan sumpah pemuda Tingkat Kota Subulussalam, di lapangan Sada Kata Subulussalam, Aceh, Sabtu (26/10/2019).
Penampilan seribu penari dampeng sebagai tarian khas suku Singkil telah membumi di kalangan masyarakat Kabupaten Aceh Singkil dan Kota Subulussalam, yang biasa ditampilkan masyarakat pada perayaan dan kegiatan pemerintahan.
Wali Kota H. Affan Alfian, Wakil Wali Kota Salmaza, ikut menari bersama seribu penari dampeng, juga Ketua DPRK sementara, Fadly Pranata Bintang dan anggota, unsur Forkopimda, para pejabat di Lingukungan Pemerintah Kota Subulussalam, dan unsur kepemudaan yang tergabung dalam organisasi Komite Nasional Pemuda Indonesia.
Wali Kota Subulussalam H. Affan Alfian mengatakan, penampilan seribu penari dampeng yang diinisiasi KNPI dalam rangka memperingati sumpah pemuda menjadi pemicu semangat bagi generasi muda dalam menjaga kesatuan dan persatun.
"Kita patut bersyukur dengan kemajemukan dan potensi masyarakat Kota Subulussalam, ini menjadi aset yang tak ternilai harganya, dalam membentuk karakter dan budi pekerti masyarakat yang tangguh serta dapat menjadi penopang utama dalam mengembangkan industri pariwisata daerah, ucap dia.
Dia mengatakan, pembangunan di bidang kebudayaan harus menjadi perhatian, apabila tidak maka dikhawatirkan budaya akan luntur akibat pengaruh negatif budaya luar, yang dewasa ini dapat menerobos masuk ke setiap pintu rumah penduduk melalui teknologi informasi dan komunikasi.
Melalui kegiatan ini diharapkan mampu mendongkrak anak-anak dalam mengembangkan atau membangun seni budaya yang dimilikinya. "Ini salah satu cara yang efektif untuk menjadi filter agar kita tidak kehilangan identitas diri terutama bagi generasi muda dalam upaya ke arah peningkatan kualitas Inovasi dan kreasi seni budaya dan menjadi solusi yang tepat dalam memberikan nilai positif bagi pengembangan budaya yang akan datang," katanya.
Wali Kota berpesan agar pemuda semakin berinovasi dan berkreasi untuk menjadi pemuda yang tangguh dan siap bersaing dalam menghadapi perkembangan zaman di era teknologi informasi.
Sekretaris DPD KNPI Kota Subulussalam Kaya Alim Bako, yang juga Ketua Penyelenggara menyampaikan kebanggaannya kepada seribu penari dampeng dari semua usia dan kalangan yang telah berlatih, dan menampilkan sebuah kreativitas pemuda dalam rangkaian hari sumpah pemuda.
Menurut dia, semangat kerja bersama seluruh pengurus DPD KNPI dan semua penari mencerminkan semangat kepemudaan di Kota Subulussalam.
"Pemuda itu harus kreatif, inovatif dan harus memiliki potensi, karena tantangan lebih berat akibat berbagai persoalan dan pengaruh buruk di sekitar kita. Kegiatan positif perlu dibangun dan dikembangkan agar pengaruh negatif bisa terhindar, kalau kita telah berbuat maksimal tentu pemerintah pun akan membantu," katanya.
Dia mengatakan, pemuda tidak boleh cengeng namun harus punya sikap semangat dan optimis. "Kegiatan yang kita laksanakan hari ini menjadi bukti bahwa pemuda Kota Subulussalam bersatu padu dengan spirit yang sama untuk menjadi motor perubahan di Kota Subulussalam," ucap dia.
Dalam rangkaian expo pemuda, DPD KNPI Kota Subulussalam juga menggelar stand pameran yang diikuti oleh organisasi kepemudaan dan juga unsur lainnya juga kegiatan-kegiatan lainnya yang dipusatkan di lapangan Beringin Subulussalam.
Wali Kota Subulussalam juga meresmikan kegiatan Expo Pemuda dengan mengunting pita sebagai tanda dimulainya kegiatan Expo Pemuda 2019. Turut hadir Wakil Walikota Drs. Salmaza, MAP, Ketua DPRK Sementara Ade Fadly Pranata, Ketua TP PKK dan Wakilnya Hj. Mariani Harahap dan Rahmadiany, MAP, Unsur Forkopimda, Sekda Ir. Taufik Hidayat dan pejabat lainnya.